Sebelum ke Bali, Menteri Luar Negeri Rusia Hadiri 10 Tahun Peringatan Kemitraan dengan Vietnam
Sebelum ke Bali, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengunjungi Vietnam selama dua hari.
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov dijadwalkan menghadiri pertemuan Menlu anggota G20 di Bali, akhir pekan ini.
Sebelum tiba di Indonesia, Sergei Lavrov mengunjungi Vietnam selama dua hari.
Dikutip dari Kompas TV, kunjungan Lavrov ke Vietnam atas undangan Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son.
Sergei bakal menandai peringatan 10 tahun kemitraan Rusia dengan Vietnam.
"kemitraan strategis komprehensif," kata pemerintah Vietnam dalam sebuah pernyataan dikutip laporan Straits Times.
Sejumlah perusahaan besar yang menjalani proyek energi di Vietnam diketahui adalah hasil kerjasama dengan Rusia.
Kedua negara memiliki hubungan dekat sejak era Soviet, dan Vietnam sejauh ini tidak mengecam serangan Rusia ke Ukraina, yang disebut Moskow sebagai 'operasi khusus'.
Pada bulan April, Vietnam memilih menentang resolusi untuk menangguhkan Rusia dari Dewan Hak Asasi Manusia PBB atas perang.
Perdagangan antara Vietnam dan Rusia naik 25 persen tahun lalu menjadi US$7,1 miliar, kata pernyataan itu.
Sementara itu, Juru bicara kedubes Rusia di Jakarta, Denis Tetiushin memastikan Menlu Sergei Lavrov akan mengikuti pertemuan tingkat menteri luar negeri G20, yang akan berlangsung pada 7-8 Juli di Bali.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri RI belum dapat memastikan kebenaran kabar itu.
Baca juga: Asian African Youth Government Soroti Dampak Konflik Rusia-Ukraina Terhadap Ekonomi Asia Afrika
Serangan Rusia ke Ukraina, yang disebut Moskow sebagai "operasi khusus", membayangi ajang G20 tahun ini.
Beberapa negara Barat mengancam akan memboikot pertemuan para pemimpin G20 kalau Presiden Rusia Vladimir Putin hadir pada pertemuan itu.
Partisipasi Rusia pada acara-acara G20 telah menjadi sumber ketegangan.