Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KSAD Jenderal Dudung Melawat Ke Australia, Bahas Kerja Sama Militer Hingga Kunjungi War Memorial

KSAD Jenderal TNI Dudung Abdurachman melaksanakan kunjungan kehormatan ke Markas Besar Angkatan Darat Australia - Russell Offices

Penulis: Gita Irawan
Editor: Wahyu Aji
Dokumentasi Dinas Penerangan TNI AD
Rangkaian kegiatan Kepala Staf Angkatan Darat kedua negara saat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dalam lawatannya ke Australia.  
Dokumentasi Dinas Penerangan TNI AD
Rangkaian kegiatan Kepala Staf Angkatan Darat kedua negara saat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dalam lawatannya ke Australia.  
Dokumentasi Dinas Penerangan TNI AD
Rangkaian kegiatan Kepala Staf Angkatan Darat kedua negara saat Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman dalam lawatannya ke Australia.

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman melaksanakan kunjungan kehormatan kepada KSAD Australia Letjen Simon Stuart di Markas Besar Angkatan Darat Australia - Russell Offices, Canberra, Senin (10/10/2022).

Dudung dan Simon melakukan pertemuan di ruang kerja KSAD Australia dan dilanjutkan diskusi yang dihadiri delegasi Angkatan Darat kedua negara tersebut. 

Dalam pertemuan tersebut TNI Angkatan Darat dan Angkatan Darat Australia sama-sama optimis intensitas pertemuan dan komunikasi antara keduanya akan meningkatkan kualitas kerja sama militer, baik yang sedang berjalan maupun di masa yang akan datang.

Dudung juga mengungkapkan arti penting kerja sama bilateral kedua Angkatan Darat di kawasan Asia-Pasifik tersebut.

"Kehadiran Angkatan Darat Indonesia dan Australia memegang peranan penting untuk stabilitas kawasan. Oleh karenanya perlu terjalin kerja sama yang semakin erat di bidang pendidikan dan latihan militer antara TNI AD dengan AD Australia," kata Dudung.

Sedangkan Simon berharap peningkatan kompleksitas latihan yang sudah berjalan agar semakin siap dalam menghadapi lingkungan strategis yang dinamis.

Berita Rekomendasi

Sejumlah delegasi TNI AD yang mendampingi Dudung, antara lain Danpuspomad, Asintel KSAD, Aslat KSAD, Asops KSAD, dan Atase Darat Indonesia di KBRI Canberra.

Di hari yang sama, Dudung mengunjungi Royal Military College (RMC) Duntroon yang merupakan Kawah Candradimuka Akademi Militer Australia di Canberra.

Ia meninjau fasilitas pendidikan, kegiatan belajar dan latihan para taruna serta bertatap muka dengan perwakilan Perwira TNI AD yang sedang menempuh pendidikan di RMC Duntroon tersebut.

Baca juga: Effendi Simbolon Tak Hadiri Rapat Komisi I dengan Menhan, Panglima TNI, dan KSAD, ke Mana?

Dudung berpesan kepada personel TNI AD agar melaksanakan penugasan sebaik-baiknya dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya calon pemimpin Angkatan Darat. 

Dengan demikian, mereka mampu menjawab tantangan kemajuan jaman di masa depan. 

“Kalian sebagai duta bangsa harus menjaga nama baik dengan belajar dan berlatih di sini dengan baik. Ilmu dan pengalaman yang didapat di sini menjadi bekal kalian saat berdinas nantinya untuk membawa TNI, khususnya TNI Angkatan Darat menjadi lebih maju dan kuat,” kata Dudung.

Rangkaian kunjungan Dudung tersebut diakhiri makan siang bersama dengan Simon dan penandatanganan buku kerjasama TNI AD dan AD Australia yang berjudul "Diggers and Serdadu". 

Masih di hari yang sama, Dudung mengunjungi Australian War Memorial

Kegiatan tersebut dilakukan dalam rangka wujud persahabatan dan kerja sama kedua Negara Indonesia dan Australia yang telah terjalain selama ini 

Dudung bersama Simon kemudian meletakkan karangan bunga di Australian War Memorial di Canberra pada Senin, (10/10/2022).

Australian War Memorial merupakan monumen peringatan sejarah perang yang melibatkan tentara Australia dalam beberapa konflik sejak perang dunia pertama. 

Tercantum lebih dari 103 ribu nama personel yang menjadi korban perang sampai dengan akhir 2021.

Di dalam bangunan War Memorial, terdapat ornamen, ilustrasi dan benda-benda sejarah perang yang tertata rapi untuk menjelaskan kepada pengunjung arti pengorbanan dan perjuangan para pahlawan di setiap masa perang.

Baca juga: KSAD Jenderal Dudung Perintahkan Babinsa Data Warga yang Kesulitan Pangan: Langsung Video Call

"Bangsa yang besar akan selalu menghargai jasa para pahlawannya. Di War Memorial ini, kita bisa merasakan medan pertempuran para prajurit Australia yang harus direbut dan dipertahankan di setiap perang yang mereka lalui," kata Dudung pada waktu peninjauan.

Setelah peninjauan, Dudung dan Simon mengikuti acara "Last Post Ceremony" serta peletakan karangan bunga sebagai wujud penghormatan kepada para prajurit yang telah gugur. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas