Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Korea Selatan Tingkatkan Pengawasan di Stasiun Kereta Bawah Tanah Pasca Tragedi di Itaewon

Pemerintah Korea Selatan mulai meningkatkan pemantauan di beberapa pusat keramaian seperti stasiun kereta bawah tanah setelah tragedi Itaewon

Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Muhammad Zulfikar
zoom-in Korea Selatan Tingkatkan Pengawasan di Stasiun Kereta Bawah Tanah Pasca Tragedi di Itaewon
AFP/JUNG YEON-JE
Orang-orang melihat lokasi peristiwa Halloween 29 Oktober di distrik Itaewon yang populer di ibu kota di Seoul pada 30 Oktober 2022. Lebih dari 150 orang tewas dan lebih banyak lagi terluka dalam penyerbuan di acara Halloween yang penuh sesak di pusat kota Seoul pada malam hari 29 Oktober, kata para pejabat, dalam salah satu kecelakaan masa damai terburuk Korea Selatan. (Photo by Jung Yeon-je / AFP) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Pemerintah Korea Selatan mulai meningkatkan pemantauan di beberapa pusat keramaian seperti stasiun kereta bawah tanah setelah tragedi berdarah pesta Halloween di distrik Itaewon akhir pekan lalu.

"Situasi berisiko tinggi serupa dapat terjadi pada jam sibuk kereta bawah tanah," kata Perdana Menteri Han Duck-soo, mendesak polisi untuk merespons dengan tepat guna mencegah kecelakaan akibat kepadatan.

Han menambahkan bahwa mulai Jumat (4/11/2022) pihak kepolisian akan dikerahkan ke stasiun kereta bawah tanah di ibu kota untuk bergabung dengan pejabat metro dalam kegiatan pengendalian massa.

Baca juga: Pasca Tragedi Itaewon, Pemerintah Korsel Tingkatkan Langkah-langkah Keamanan

Dilansir dari Channel News Asia, Jumat (4/11/2022) Kepala Kepolisian Nasional Korea, Komisaris Jenderal Yoon Hee-keun pada awal pekan ini mengakui pengendalian massa di tempat kejadian 'tidak memadai'.

Selain itu, pihaknya juga dianggap lamban dan lalai dalam merespon panggilan darurat beberapa jam sebelum tragedi berdarah tersebut.

“Pengendalian kerumunan yang tepat dan kontrol lalu lintas oleh pihak berwenang dapat mencegah atau setidaknya mengurangi lonjakan pengunjung pesta Halloween di gang-gang,” kata para ahli.

BERITA TERKAIT

Tragedi Berdarah Itaewon

Distrik Itaewon yang terkenal sebagai tempat untuk merayakan pesta Halloween di Korea Selatan, penuh sesak dibanjiri lautan manusia pada akhir pekan kemarin.

Seorang saksi mata mengatakan bahwa tragedi berdarah itu meletus ketika orang-orang mulai berhamburan ke satu gang yang sangat sempit dan miring.

Baca juga: Warga Seoul Berbagi Saat Berkabung Atas Tragedi Halloween Itaewon, Sumbang Bunga hingga Makanan

Seketika banyak korban yang terjatuh dan terinjak-injak serta diperkirakan mengalami serangan jantung hingga mati lemas di lokasi kejadian.

Akibat insiden itu, sebanyak 156 orang dinyatakan tewas, 187 orang lainnya menderita luka-luka.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas