TRIBUNNEWS.COM - Bocah berumur 2 tahun asal California, Amerika Serikat meninggal dunia karena tertimpa pohon tumbang selama badai.

Batita itu sedang duduk di sofa ruang tamu saat pohon tumbang ke atap garasi rumahnya di Occidental,
California.

Pohon itu menjepit tubuh batita itu.

Ayahnya dan seorang tetangga berhasil mengangkat pohon yang mengakibatkan anaknya terjepit.

Petugas pemadam kebakaran telah melakukan CPR.

Baca juga: Mobil Tesla Jatuh ke Tebing di California hingga Remuk, Pengemudi Diduga Ingin Bunuh Keluarganya

Namun, batita itu dinyatakan meninggal dunia pada sore hari karena luka-luka yang dideritanya, seperti
diberitakan NBC News.

Korban badai California

Selain batita yang meninggal tertimpa pohon, badai di California juga menewaskan dua orang sejak hari
Rabu.

Seorang gadis berusia 19 tahun meninggal dunia dalam tabrakan hari Rabu (4/1/2023) pukul 8.40 pagi di
Kota Fairfield, California.

Polisi mengatakan wanita itu sedang mengemudi di jalan yang sebagian tergenang air.

Tiba-tiba mobil yang dia tumpangi mengalami hydroplaning dan menabrak tiang listrik.

"Sayangnya, kecepatan yang tidak aman untuk kondisi kemungkinan besar menjadi alasan utama tabrakan, dengan air di jalan menjadi faktor penyebabnya," kata polisi Fairfield, seperti diberitakan Reuters.

Baca juga: Badai Hantam California Utara, Amerika Serikat, Sebabkan Banjir di Sejumlah Daerah

Kerusakan akibat badai di California

Hujan deras dan angin kencang merobek dermaga di Santa Cruz County, California.

Santa Cruz County membagikan foto dermaga kayu bersejarah yang terkoyak di Capitola dan Seacliff
State Beach di Aptos, Jumat (6/1/2023).

Kedua dermaga akan ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Di dekatnya, restoran di Capitola Village, termasuk The Sand Bar dan Zelda's mengalami beberapa
kerusakan lantai karena hantaman air laut.

Badai itu juga menghancurkan beberapa tempat bisnis.

Pejabat kabupaten mengatakan kepada penduduk untuk menghindari laut karena air pasang dan gelombang besar setinggi 25 kaki masih aktif sehari setelah badai brutal hari Rabu (4/1/2023).

Baca juga: Ada Badai Salju, Begini Dampak Suhu Dingin yang Ekstrem pada Tubuh Manusia

Salju tebal di Sierra Nevada

Salju tebal turun di Sierra Nevada, California, Kamis (5/1/2023).

Layanan Cuaca Nasional di Reno, Nevada, memperingatkan para pelancong agar tidak mencoba
Interstate 80 antara Soda Springs dan Truckee, dikutip dari Santa Cruz Sentinel.

Sejumlah jalan sempat ditutp karena salju turun hingga menutupi sebagian besar jalan.

Namun, jalan telah dibuka kembali.

(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)

Artikel lain terkait Badai di Amerika Serikat