Lahir & Besar di Kebun Binatang Ueno Jepang, Panda Shanshan Dikembalikan ke China Setelah 6 Tahun
Seekor panda bernama Shan-shan yang lahir di Jepang pada 12 Juni 2017 dikembalikan ke China, Selasa (21/2/2023) pagi.
Editor: Dewi Agustina
Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang
TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Seekor panda bernama Shan-shan yang lahir di Jepang pada 12 Juni 2017 dikembalikan ke China, Selasa (21/2/2023) pagi.
Shanshan lahir dan besar di Kebun Binatang Ueno.
Shanshan dibesarkan melalui perkawinan alami.
Orang tua Shanshan dipinjam dari Tiongkok oleh Pemerintah Metropolitan Tokyo untuk tujuan "penelitian akademis tentang pemuliaan".
Baca juga: Dubes Tiongkok Hadiri Peringatan 5 Tahun Konservasi Giant Panda di Taman Safari Bogor
Berdasarkan perjanjian tersebut, kepemilikan Shanshan yang lahir selama waktu itu juga berada di pihak China.
Menurut perjanjian China dan Jepang, Shanshan seharusnya dikembalikan ke China pada tahun 2017.
Tetapi karena pengaruh virus corona, waktu pengembalian diperpanjang lima kali, dan tanggal kembali secara resmi diputuskan pada Desember tahun 2022 lalu.
Pada hari penampilan terakhir kepada masyarakat umum 19 Februari lalu, sedikitnya 60.000 orang (24 kali lebih banyak dari yang diperkirakan) telah mendaftarkan diri agar bisa melihat langsung Shan-shan di kebun binatang Ueno.
Namun diputuskan akhirnya hanya 2.600 orang yang bisa melihat langsung Shan-shan.
Menurut Kebun Binatang Ueno, Shanshan akan pindah ke pesawat khusus di Bandara Narita dan berangkat ke Chengdu, China sekitar tengah hari ini.
"Saya telah melihat Shanshan tumbuh sejak dia lahir, jadi saya merasa sedih untuk kepergiannya ke China. Saya ingin mengucapkan terima kasih. Saya berharap perjalanan ke China akan selesai dengan selamat dan berkontribusi pada konservasi dan penelitian panda," ungkap Yutaka Fukuda, Direktur Kebun Binatang Ueno.
Baca juga: China Hadiahkan 2 Panda Raksasa ke Qatar Jelang Piala Dunia 2022
Kesedihan juga dirasakan tiga wanita yang melihat Shanshan akan pergi meninggalkan Jepang.
"Shanshan adalah bagian dari hidup dan dukungan emosional saya. Jadi ketika truk (yang membawa Shanshan) lewat di depan saya, hati saya hancur rasanya," ungkapnya sambil menghapus air mata.
Di tepi jalan dari pintu ke luar kebun binatang Ueno sampai beberapa kilometer tampak masyarakat berdiri mengucapkan selamat tinggal dengan melambaikan tangan kepada Shanshan serta mengabadikan lewat video.
Panda itu ada di dalam truk putih tertutup dari Hankyu Hanshin Expres yang membawanya ke bandara internasional Narita Jepang pagi ini untuk dikirimkan langsung ke China.
Sementara itu bagi para pecinta Jepang dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: info@jepang.com Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsapp.