Total 4 WNI Meninggal Akibat Gempa Turki-Suriah, Dua Korban Akan Dimakamkan di Indonesia
sampai saat ini, ada 4 korban WNI yang meninggal dunia akibat gempa dengan magnitudo 7,8 di Turki.
Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Choirul Arifin
Tim berkoordinasi dengan narabuhung, Maher Slebi, dan di Aleppo, Muhammad Akra.
"Mereka sejak hari pertama setelah terjadinya gempa, secara intensif melakukan penelusuran keberadaan WNI di rumah sakit, penampungan korban dan melalui kantor pemerintahan. Alhamdulillah, sampai hari ini tidak ditemukan WNI yang menjadi korban gempa di Suriah," ungkap Dubes RI.
Pada kesempatan yang sama, Tim juga menyalurkan bantuan kemanusiaan hasil penggalangan donasi yang dilakukan oleh KBRI Damaskus bersama-sama dengan diaspora WNI dan PPI Suriah kepada masyarakat terdampak.
Baca juga: Kembali ke Indonesia, Tim INASAR Akhiri Operasi Penyelamatan Korban Gempa di Turki
Bantuan telah disalurkan ke lokasi penampungan korban bencana di Latakia yang ada di Albassel Sport Club yang menampung sekitar 350 warga terdampak gempa bumi.
Bantuan juga disalurkan ke 3 sekolah pada Minggu (12/02), dan berikutnya di sekolah Yahya Alheneni di Aleppo pada Senin (13/02).
Dalam kunjungan tersebut, Dubes Wajid juga bertemu dengan Gubernur Latakia, Mr. Amer Ismail Hilal, dan Gubernur Aleppo, Gen. Hussain Diab untuk menyampaikan ucapan duka cita dan menyampaikan permohonan koordinasi untuk memastikan kondisi dan keselamatan WNI.