Dubes AS, Reuben Brigety Minta Maaf karena Tuduh Afrika Selatan Kirim Senjata ke Rusia
Duta besar AS, Reuben Brigety minta maaf karena menuduh Afrika Selatan kirim senjata ke Rusia. Presiden Afrika Selatan memanggilnya pada Jumat.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
Reuben Brigety rupanya merujuk pada kapal berbendera Rusia bernama Lady R.
Kapal itu berlabuh di pangkalan angkatan laut selama periode ini di mana kapal itu mengirimkan dan memuat kargo tak dikenal, memicu spekulasi dan pertanyaan dari politisi Afrika Selatan.
Kapal itu sendiri telah dikenai sanksi oleh Kantor Pengawasan Aset Asing Departemen Keuangan AS Mei lalu atas dugaan pengiriman senjata.
Dalam sebuah pernyataan pada hari Kamis, Ramaphosa membalas, dengan mengatakan tuduhan Reuben Brigety merusak semangat kerja sama dan kemitraan antara kedua negara.
Baca juga: Negara-negara Afrika Berlomba Menuju Antariksa
Afrika Selatan Bantah Kirim Senjata ke Rusia
Presiden Afrika Selatan, Cyril Ramaphosa, mengatakan tidak ada bukti yang diberikan untuk mendukung klaim Afrika Selatan mengirim senjata ke Rusia.
Ia mengatakan pemerintah Afrika Selatan telah memerintahkan penyelidikan independen atas masalah itu pada Kamis (11/5/2023), dikutip dari RT.
Dia mencatat, pejabat Afrika Selatan dan AS telah membahas masalah ini dan setuju melakukan penyelidikan akan diizinkan untuk berjalan sesuai jalurnya.
Sementara itu, dinas intelijen AS akan memberikan bukti apa pun yang mereka miliki.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Afrika