Jenderal di AS: Perang di Ukraina Tidak akan Dimenangkan Rusia
AS menyebut Rusia tidak akan mencapai kemenangan militer di Ukraina, hal itu dikatakan oleh pejabat militer tertinggi AS.
Penulis: garudea prabawati
Editor: Nuryanti
![Jenderal di AS: Perang di Ukraina Tidak akan Dimenangkan Rusia](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/korps-relawan-rusia-rvc-yang-membela-ukraina-melawan-rezim-presiden-rusia-vladimir-putin.jpg)
Medvedev juga mengatakan awal tahun ini bahwa kekalahan Rusia dapat memicu perang nuklir.
![Pemerintah Norwegia akan mendukung program pelatihan bagi pilot Ukraina agar bisa mengoperasikan jet tempur F-16](https://cdn-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/pelatihan-pilot-jet-tempur-f-16.jpg)
Diketahui, ketegangan antara Moskow dan Washington terus meningkat saat AS memelopori dorongan untuk dukungan internasional dan bantuan militer untuk Ukraina, termasuk mengoordinasikan pasokan senjata dari puluhan negara.
Dalam kebijakan putar balik yang jelas, AS pekan lalu mengumumkan akan mendukung pemberian pesawat tempur F-16 buatan AS kepada Ukraina.
Secara total, para pendukung Ukraina telah memberikan hampir $65 miliar bantuan keamanan kepada negara tersebut, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan pada konferensi pers pada hari Kamis.
Austin mengatakan menteri pertahanan Belanda dan Denmark bekerja sama dengan AS dalam pelatihan jet tempur untuk Ukraina dan Norwegia, Belgia, Portugal, dan Polandia telah menawarkan untuk berkontribusi pada prakarsa tersebut.
Selain itu, dia mengatakan sekutu akan menyiapkan dana sehingga negara lain dapat berkontribusi pada upaya keseluruhan.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)