15 Fakta Kasus Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra, Musuh Elite Berkuasa-Dicintai Kalangan Bawah
Rangkuman fakta terkait kasus mantan Perdana Menteri Thailand Thaksin Shinawatra yang langsung ditangkap pihak berwajib setibanya dari pengasingan.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Arif Fajar Nasucha
TRIBUNNEWS.COM - Kasus yang menyeret mantan Perdana Menteri (PM) Thailand Thaksin Shinawatra telah menjadi perbincangan internasional.
Pria yang naik ke tampuk kekuasaan pada tahun 2001 itu dikudeta oleh militer Thailand pada September 2006.
Lalu, Thaksin Shinawatra meninggalkan Thailand dan mengasingkan diri pada Juli 2008.
Setelah 15 tahun mengasingkan diri, Thaksin Shinawatra kembali ke Thailand.
Setibanya di Thailand, Thaksin Shinawatra langsung ditangkap dan dibawa ke Mahkamah Agung, Selasa (22/8/2023).
Berikut ini rangkuman fakta-fakta terkait kasus mantan Perdana Menteri (PM) Thailand Thaksin Shinawatra yang langsung ditangkap pihak berwajib setibanya dari pengasingan.
Baca juga: Mantan PM Thailand Thaksin Shinawatra Dilarikan ke Rumah Sakit Tak Lama setelah Masuk Penjara
1. Sosok Thaksin Shinawatra
Thaksin Shinawatra lahir dari salah satu keluarga etnis Tionghoa paling terkemuka di provinsi utara Chiang Mai.
Shinawatra lahir pada 26 Juli 1949 di San Kamphaeng, Chiang Mai, Thailand.
2. Merombak Politik Thailand
Saat menjabat sebagai perdana menteri, Thaksin Shinawatra dikenal karena merombak politik Thailand.
3. Musuh Elite Berkuasa
Namun Thaksin Shinawatra dibenci oleh elite berkuasa.
Mereka menganggap selama menjabat, Thaksin Shinawatra melakukan korupsi, memerintah secara otoriter, dan mengganggu.