Barat Jor-joran Senjata ke Ukraina, Rusia: Rudal Balistik Antar-Benua Sarmat RS-28 Siap Tempur
Laporan terbaru menyebut, rudal balistik Sarmat RS-28 Rusia ini dikerahkan untuk tugas tempur di Ukraina.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Langkah Moskow menerjunkan Sarmat RS-28 ini menjadi tandingan yang sepadan pada langkah NATO yang cenderung jor-joran menyuplai Ukraina dengan amunisi dan persenjataan hebat.
Jerman misalnya, setelah mengirimkan tank Leopard, terindikasi bakal mengirimkan rudal Taurus, roket dari udara-ke-darat yang punya daya jangkauan 500 kilometer.
Denmark dan Belanda di sisi lain, bersiap mengirimkan bantuan militer air support berupa pesawat F-16 plus pelatihan para pilot dengan supervisi dari Amerika Serikat (AS).
Adapun AS sebagai ketua kelas, bahkan berencana menggelontorkan tambahan bantuan sebesar 250 juta AS berupa persenjataan dan amunisi ke Ukraina.
Ini termasuk pengiriman paket pertama tank Abrams M1A1 yang dijadwalkan akan tiba di Ukraina dalam beberapa minggu ke depan.
Melihat langkah Rusia vs Ukraina beserta sekutu baratnya, peperangan besar lainnya dari apa yang disebut lanjutan dari 'counter offensive'Ukraina pada Juni silam, diyakini terjadi pada musim gugur mendatang. (*/)
(oln/TMT/AFP/*)