Dokter UEA Angkat Tumor 5 Kg dari Pantat Pria India, Operasi Dilakukan selama 3 Jam
Dokter UEA mengangkat tumor 5 Kg dan lebar 20 centimeter dari pantat pria India. Operasi pengangkatan tumor dilakukan selama 3 jam.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Para dokter di Uni Emirat Arab (UEA) berhasil mengangkat tumor seberat 5 kg dari pantat Kewal Singh (49), seorang pria ekspatriat asal India.
Operasi itu berlangsung selama tiga jam di Rumah Sakit Internasional Bareen di Abu Dhabi.
Para spesialis berhasil mengangkat tumor berukuran 20 sentimeter itu.
Sebelumnya, Kewal Singh mengunjungi dokter setelah menyadari pantat kanannya mulai membengkak dengan cepat selama dua minggu.
Ayah dua anak dan bekerja sebagai tukang listrik di Abu Dhabi ini mengatakan kepada dokter, pembengkakan parah membuatnya tidak bisa berbaring telentang.
Kondisi itu menyebabkan rasa sakit yang luar biasa saat dia duduk atau berjalan.
Dr Gursharan Singh, seorang spesialis transplantasi hati mengatakan, jika tumor sebesar itu tidak diangkat, maka dapat mempengaruhi pembuluh darah dan saraf penting pasien dan berpotensi membahayakan nyawa.
Baca juga: Mengenal Brain Panel Immunohistochemistry Teknik Diagnosis Tumor Otak
“Pasien merasakan pantatnya membengkak dan membesar,” kata dokter.
“Ketika dia datang menemui saya, tumornya telah berkembang pesat selama beberapa minggu sebelumnya, sehingga membuatnya tidak bisa duduk dengan nyaman," tambahnya.
“Dia baru mengalami pembengkakan selama beberapa minggu, tapi dia menjadi khawatir ketika pembengkakannya menjadi begitu besar, dan semua orang menyadarinya,” katanya.
“Ini kasus yang sangat tidak biasa dan hanya pernah saya lihat satu kali sebelumnya,” tambahnya seperti dikutip Al Arabiya, Kamis (14/9/2023).
Baca juga: Jenis-jenis Tumor Testis, Benjolan pada Testis atau Skrotum dan Gejalanya
Operasi Pengangkatan Tumor
Dr Gursharan Singh mengaku curiga ada penyakit berbahaya dalam tubuh Kewal Singh.
Setelah dilakukan tes, hasilnya memastikan adanya lipoma atipikal di pantat pasiennya tersebut.
Lipoma diyakini muncul dari sel jaringan lemak mesenkim primordial.
Dokter mengatakan, hanya sedikit yang diketahui tentang mengapa tumor itu tumbuh.
Namun hal ini mungkin terkait dengan obesitas, diabetes, peningkatan kolesterol, radiasi dan kelainan genetik.
Kewal Singh mempunyai riwayat hipertensi.
Baca juga: Wanita di China Ketahuan Derita Tumor saat Makan di Restoran, Ada Dokter yang Perhatikan Gejalanya
“Diagnosis klinis saya adalah lipoma raksasa dan menyarankan untuk segera dioperasi,” kata Dr Singh.
"Bengkaknya hilang setelah pertemuan dengan tim ahli anestesi," tambahnya.
“Operasi dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak tumor dan semua pembuluh darah yang memasok darah diikat dan dibelah dengan hati-hati," lanjutnya, dikutip dari Ruetir.
“Pasien baik-baik saja pasca operasi dan dipulangkan tiga hari setelah saluran pembuangan diangkat,” kata spesialis tersebut.
“Pasien sudah merasa lega dari rasa sakitnya, dan sekarang dia bisa duduk dengan nyaman dan tidur telentang. Dia juga sekarang senang karena dia tidak menyadari pembengkakan di pantatnya saat dia bergerak,” lanjutnya.
Kewal Singh kemudian menerima pengobatan kanker dan harus menjalani pemindaian MRI beberapa kali dalam setahun untuk memantau kondisi.
Kini ia sudah kembali bekerja dan diperkirakan akan pulih sepenuhnya.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Artikel lain terkait Tumor