Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Profil KRI dr Radjiman Wedyodiningrat 992, Kapal Rumah Sakit Milik TNI, akan Dikirim ke Gaza

Simak profil KRI dr Radjiman Wedyodiningrat 992, kapal rumah sakit milik TNI yang akan dikirim ke Gaza untuk membantu korban perang Israel.

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Profil KRI dr Radjiman Wedyodiningrat 992, Kapal Rumah Sakit Milik TNI, akan Dikirim ke Gaza
DOK. Dispenal
KRI dr Radjiman Wedyodiningrat 992. Simak profil KRI dr Radjiman Wedyodiningrat 992, kapal rumah sakit milik TNI yang akan dikirim ke Gaza untuk membantu korban perang Israel. 

Tetapi, saat ini perbatasan telah dibuka untuk mengevakuasi korban luka dan menjadi jalan keluar bagi warga asing yang masih berada di Gaza.

Meski demikian, pembukaan masih terbatas lantaran Mesir khawatir adanya gelombang pengungsi Palestina ke wilayahnya di Semenanjung Sinai.

Rumah Sakit di Gaza Terus Diserang

Orang-orang berkumpul di sekitar ambulans yang rusak akibat serangan Israel yang dilaporkan di depan rumah sakit Al-Shifa di Kota Gaza pada 3 November 2023, ketika pertempuran antara Israel dan gerakan Hamas Palestina terus berlanjut. Menurut kepala layanan pers pemerintah Hamas, serangan tersebut menargetkan
Orang-orang berkumpul di sekitar ambulans yang rusak akibat serangan Israel yang dilaporkan di depan rumah sakit Al-Shifa di Kota Gaza pada 3 November 2023, ketika pertempuran antara Israel dan gerakan Hamas Palestina terus berlanjut. Menurut kepala layanan pers pemerintah Hamas, serangan tersebut menargetkan "konvoi ambulans yang sedang bersiap untuk mengangkut orang-orang yang terluka dari rumah sakit Al-Shifa" ke perbatasan dengan Mesir. Beberapa orang tewas dan terluka dalam serangan tersebut. (Photo by MOMEN AL-HALABI / AFP) (AFP/MOMEN AL-HALABI)

Pesawat tempur Israel terus menyerang rumah sakit di Gaza.

Baca juga: PM Yordania: Pengusiran Warga Palestina dari Gaza Kami Anggap Sebagai Deklarasi Perang

Setelah pemadaman komunikasi dan jaringan lainnya pada Minggu (5/11/2023), Kompleks Medis Nasser, yang memiliki empat rumah sakit, mengalami serangan tidak langsung dan langsung dari rudal Israel.

Menurut Kementerian Kesehatan Palestina, setidaknya delapan warga tewas dalam serangan itu dan puluhan lainnya luka-luka.

Kompleks medis tersebut berisi Rumah Sakit Anak Al-Nasser, Rumah Sakit Khusus Rantisi, Rumah Sakit Mata, dan Rumah Sakit Jiwa.

"Tentara (Israel) menelepon beberapa staf kami malam itu dan mengatakan mereka akan membuat sabuk api di sekitar rumah sakit," ungkap seorang dokter di Rumah Sakit Rantisi, Suleiman Qaoud, masih dikutip dari AlJazeera.

Berita Rekomendasi

Sekitar pukul 18.30 waktu setempat, pesawat tempur Israel menyerang area Rumah Sakit Jiwa dan Rumah Sakit Rantisi, melukai 35 orang, termasuk beberapa staf medis.

Dua jam kemudian, Rumah Sakit Rantisi serta sisi tenggara dan timur laut, terkena serangan.

Bangsal kanker anak-anak terletak di sisi timur laut rumah sakit, kata Qaoud.

"Lebih dari 30 anak menerima pengobatan kemoterapi di sana," ujar dia.

Serangan kembali berlanjut untuk ketiga kalinya, menghantam halaman tempat ambulans dan kendaraan lain diparkir.

Halaman rumah sakit diketahui juga menjadi tempat keluarga pengungsi berlindung.

“Kami memiliki antara 80 dan 100 pasien, dan 700 keluarga pengungsi – yang berarti sekitar 5.000 orang,” kata Qaoud.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas