Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tiba di Washington DC, Presiden Jokowi akan Bertemu Joe Biden untuk Bahas Konflik di Gaza

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) telah iba di Washington DC, Amerika Serikat setelah menghadiri KTT OKI di Riyadh.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Suci BangunDS
zoom-in Tiba di Washington DC, Presiden Jokowi akan Bertemu Joe Biden untuk Bahas Konflik di Gaza
BADAN PERS SAUDI / AFP
Gambar selebaran yang disediakan Saudi Press Agency (SPA) pada 11 November 2023 ini menunjukkan Presiden Indonesia Joko Widodo berbicara dalam pertemuan darurat Liga Arab dan Organisasi Kerjasama Islam (OKI), di Riyadh. 

Ia menilai, ini akan membuat lebih menarik bagi investor mengingat komitmen organisasi tersebut terhadap praktik terbaik.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Amerika Serikat (AS) usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi pada Minggu (12/11/2023).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Amerika Serikat (AS) usai menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Luar Biasa Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) di Riyadh, Arab Saudi pada Minggu (12/11/2023). (ist)

Baca juga: Jokowi Bawa Pesan Khusus Presiden Palestina Kepada Presiden AS Joe Biden

Pasalnya, Indonesia saat ini berupaya untuk memikat lebih banyak investor AS, pengusaha.

“Beliau juga mungkin akan membahas peningkatan kerja sama bilateral antara Indonesia dan Amerika Serikat menjadi 'kemitraan strategis yang komprehensif',” kata Umar.

Dosen Hubungan Internasional di Universitas Jenderal Achmad Yani di Bandung, Yohanes Sulaiman, mengatakan kunjungan ini akan difokuskan untuk perekonomian dan hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat.

“Saya pikir dia akan fokus pada perekonomian dan hubungan Indonesia dengan Amerika Serikat secara lebih luas. Dia bukan tipe pemimpin yang mau terlibat dengan Amerika. Dia ingin memastikan hubungan dengan Amerika berjalan lancar,” katanya.

Menurutnya, Presiden Jokowi tidak memiliki banyak waktu untuk membahas isu lainnya.

“Beliau akan fokus pada apa yang dapat diperoleh Indonesia dari kunjungan tersebut dan tidak menghabiskan terlalu banyak waktu pada isu-isu lain. Ini akan menjadi pertemuan transaksional," jelasnya.

Berita Rekomendasi

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Presiden Jokowi

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas