Usai Pertemuan Jokowi-Kishida, Jepang Sepakat Lanjutkan Pembangunan MRT Jalur Timur-Barat
Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida selam kunjungan kerja ke Jepang.
Penulis: Reza Deni
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida selam kunjungan kerja ke Jepang.
Pertemuan di Istana Akasaka Tokyo tersebut menghasilkan sejumlah keputusan. Salah satunya, Jepang sepakat melanjutkan pembangunan MRT Jakarta jalur timur-barat.
"Terdapat satu langkah maju yaitu adanya komitmen Jepang untuk kelanjutan Pembangunan MRT jalur Timur-Barat," kata Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi dalam YouTube Sekretariat Presiden, Sabtu (16/12/2023).
Peletakan batu pertama pembangunan MRT Jakarta jalur timur-barat, dikatakan Retno, akan dilakukan pada Agustus tahun depan.
Retno menjelaskan, di dalam pertemuan itu juga dibahas soal masalah Transisi Energi sebagai co-initiator Asia Zero Emission Community atau AZEC.
Dia mengatakan Jokowi menekankan pentingnya implementasi berbagai proyek prioritas.
Baca juga: Presiden Jokowi Berangkat ke Jepang Hadiri KTT AZEC dan Bertemu PM Kishida
Ada tiga proyek prioritas yang dibahas yaitu pembangunan pembangkit listrik geothermal di Muara Laboh; proyek Waste to energy di Legok Nangka; dan pengelolaan lahan gambut di Kalimantan Tengah.
Selain itu, Retno mengatakan Jokowi juga mengangkat pentingnya kerja sama mineral kritis dengan Jepang dan kesiapan Indonesia untuk menjadi bagian penting rantai pasok baterai EV dunia.
Terakhir, disepakatinya dukungan Jepang yang lebih besar bagi pembangunan ekonomi pulau terluar Indonesia, termasuk untuk industri perikanan.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengadakan pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri (PM) Jepang Fumio Kishida di kantor PM Jepang, Tokyo.
Dalam pertemuan tersebut, Jokowi dan Kishida membahas kerja sama RI dan Jepan, di antaranya yakni kerja sama Indonesia dengan Jepang dalam pembangunan MRT Jakarta.
"Saya berharap pembangunan jalur utara-selatan fase 2A dan 2B dapat selesai tepat waktu," ujar Jokowi dalam keterangannya, Sabtu (16/12/2023).
Baca juga: PM Jepang Fumio Kishida Berharap Tak Ada Lagi Peristiwa Bom Atom di Dunia
Soal transisi energi, Indonesia sebagai co-initiator Asia Zero Emission Community (AZEC) menekankan pentingnya kerja sama dekarbonisasi pendanaan yang inklusif dan transfer teknologi rendah karbon.