Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mengenal Jose Adolfo Macias alias Fito, Bos Los Choneros yang Bikin Ekuador Darurat Nasional

Jose Adolfo Macias alias Fito merupakan bos gembong narkoba paling berbahaya di Ekuador. Kini, dia kabur dan membuat Ekuador darurat nasional.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Pravitri Retno W
zoom-in Mengenal Jose Adolfo Macias alias Fito, Bos Los Choneros yang Bikin Ekuador Darurat Nasional
Angkatan Bersenjata Ekuador / AFP
Gambar selebaran yang dirilis oleh Angkatan Bersenjata Ekuador menunjukkan Adolfo Macias, alias Fito, pemimpin geng kriminal Los Choneros, saat dipindahkan ke kompleks keamanan maksimum The Rock di dalam Lembaga Pemasyarakatan Zonal No 8 di Guayaquil, Ekuador, selama operasi gabungan oleh Polisi dan Militer di fasilitas tersebut, Ekuador, pada 12 Agustus 2023. Pasukan gabungan berkekuatan 4.000 orang melakukan operasi keamanan di penjara dalam rangka keadaan darurat yang diumumkan di negara itu pada 10 Agustus, menyusul pembunuhan terhadap calon presiden populer Fernando Villavicencio. Ekuador, terletak di antara produsen kokain utama Kolombia dan Peru dan dengan kontrol yang lebih longgar, telah menjadikannya pusat saraf baru untuk perdagangan narkoba global. Angkatan Bersenjata Ekuador / AFP 

Pada video terakhirnya yang direkam pada Juli 2023, Fito tampak dikelilingi orang bersenjata dan seorang perwira polisi di dalam penjara.

Disebut Terlibat Pembunuhan Capres Ekuador

Iklan calon presiden Ekuador yang terbunuh, Fernando Villavicencio, terlihat di Canuto, Ekuador, pada 19 Agustus 2023, menjelang pemilihan presiden dan referendum pertambangan dan perminyakan. Ekuador mengadakan pemilihan presiden pada hari Minggu setelah kampanye yang ditandai dengan pembunuhan seorang kandidat utama dan berjanji untuk mengatasi pelanggaran hukum yang telah melanda negara yang dulunya damai. Bersamaan dengan pemilihan presiden, dua referendum penting juga sedang berlangsung di salah satu negara dengan keanekaragaman hayati paling tinggi di dunia. Yang pertama akan meminta para pemilih untuk memilih apakah akan melanjutkan pengeboran minyak di Amazon, dan yang lainnya berfokus pada apakah akan melarang aktivitas penambangan di hutan Choco Andino. Rodrigo BUENDIA / AFP
Iklan calon presiden Ekuador yang terbunuh, Fernando Villavicencio, terlihat di Canuto, Ekuador, pada 19 Agustus 2023, menjelang pemilihan presiden dan referendum pertambangan dan perminyakan. Ekuador mengadakan pemilihan presiden pada hari Minggu setelah kampanye yang ditandai dengan pembunuhan seorang kandidat utama dan berjanji untuk mengatasi pelanggaran hukum yang telah melanda negara yang dulunya damai. Bersamaan dengan pemilihan presiden, dua referendum penting juga sedang berlangsung di salah satu negara dengan keanekaragaman hayati paling tinggi di dunia. Yang pertama akan meminta para pemilih untuk memilih apakah akan melanjutkan pengeboran minyak di Amazon, dan yang lainnya berfokus pada apakah akan melarang aktivitas penambangan di hutan Choco Andino. Rodrigo BUENDIA / AFP (Rodrigo BUENDIA / AFP)

Catatan kriminal Fito tidak hanya berkaitan dengan bisnis haram yang digelutinya bersama dengan Los Choneros.

Dia pun pernah disinggung terkait dugaan pembunuhan terhadap capres Ekudaro, Fernando Villavicencio pada Agustus 2023 lalu.

Dikutip dari media Ekuador, El Pais, pasca tewasnya Villavicencio tersebut, dia dipindahkan ke penjara dengan keamanan maksimum, La Roca.

Baca juga: Presiden Ekuador Nyatakan Perang Lawan Kartel Narkoba

Dugaan keterlibatan Fito terkait pernyataan Villavicencio yang mengaku mengalami ancaman dari pemimpin sebuah geng berpengaruh di Ekuador.

Pada saat itu, Villavicencio sampai meminta kepada otoritas Ekuador untuk memberikan tambahan pengamanan yang melekat padanya.

Namun, dirinya keburu tewas setelah melakukan kampanye di utara ibu kota Ekuador, Quito.

Berita Rekomendasi

Dia ditembak sebanyak tiga kali saat tengah menuju mobil.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas