Ancam Serang Lebanon, Yoav Gallant: Israel Tak Mundur Meski Hizbullah Setop Tembaki Kami
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pasukannya tidak mundur meski Hizbullah berhenti menembaki wilayah Israel dan ancam serang Lebanon.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Wahyu Gilang Putranto
JACQUELYN MARTIN / POOL / AFP
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengancam akan menyerang Lebanon dan tidak akan hentikan serangan ke Hizbullah sampai warga di Israel utara mendapat jaminan keamanan.
Segera setelah Hamas meluncurkan Operasi Banjir Al-Aqsa pada Sabtu (7/10/2023), Israel meluncurkan serangan besar-besaran di Jalur Gaza.
Kematian warga Palestina di Jalur Gaza mencapai 25.474 jiwa sejak Sabtu (7/10/2023) hingga Senin (22/1/2024).
Tercatat 1.147 kematian di wilayah Israel selama konflik terbaru dengan Hamas.
Selain itu, dilaporkan ada 369 kematian warga Palestina di Tepi Barat hingga Senin (22/1/2023).
Israel memperkirakan, masih ada kurang lebih 137 sandera yang ditahan Hamas di Jalur Gaza, setelah pertukaran 105 sandera dengan 240 tahanan Palestina pada akhir November 2023.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Palestina vs Israel
Berita Rekomendasi