Brigade Al-Qassam Lincah, Lembaga AS Ragukan Bualan Israel Sudah Hancurkan Puluhan Batalion Hamas
Serangan milisi Palestina yang terus berlanjut di Jalur utara menunjukkan risiko yang ditimbulkan oleh sel-sel militer kecil yang berjaringan
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Sementara itu, Hamas mengatakan perlu lebih banyak waktu untuk mengumumkan posisi mengenai proposal gencatan senjata terbaru yang dimediasi oleh para pejabat AS, Israel, Qatar, dan Mesir.
Sumber Palestina membantah laporan pada tanggal 1 Februari bahwa kesepakatan telah dicapai dan delegasi Hamas telah melakukan perjalanan ke Kairo untuk bernegosiasi.
Pemimpin Hamas Osama Hamdan mengatakan pada hari Sabtu bahwa laporan palsu mengenai posisi Hamas dalam proposal gencatan senjata adalah bagian dari kampanye disinformasi Israel.
"Israel menolak semua inisiatif yang dibuat sejauh ini…untuk melanjutkan agresi," tambah Hamdan.
Kelompok tersebut mengatakan mereka tidak akan menyetujui apa pun kecuali diakhirinya perang dan penarikan total pasukan Israel dari Jalur Gaza.
(oln/aja/pc/tc/*)