Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Rudal Burkan Hantam Barak IDF, AS ke Israel: Perang Besar Lawan Hizbullah Adalah Kesalahan Strategis

pemerintah AS memperingatkan Israel, kalau operasi militer besar-besaran terhadap Hizbullah Lebanon, adalah sebuah kesalahan strategis.

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Rudal Burkan Hantam Barak IDF, AS ke Israel: Perang Besar Lawan Hizbullah Adalah Kesalahan Strategis
Hizbullah/Instagram
PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11 November 2023. 

Rudal Burkan Hantam Barak IDF, AS ke Israel: Perang Skala Penuh ke Hizbullah Adalah Kesalahan Strategis

TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah Amerika Serikat (AS), dilaporkan mewanti-wanti pejabat pemerintahan Israel, kalau segala bentuk operasi militer besar terhadap Hizbullah Lebanon, akan menjadi kesalahan strategis.

Situs berita Axios, Selasa (6/2/2024) melaporkan, pemerintah AS, dan empat negara Eropa sekutunya tengah mengupayakan deeskalasi konflik antara Hizbullah dan Israel.

Diharapkan dari upaya tersebut, beberapa minggu ke depan, serangkaian komitmen akan diumumkan oleh Israel dan Hizbullah, untuk meredakan ketegangan di perbatasan.

Baca juga: Hizbullah Menggila, Lipat Gandakan Serangan Roket 500 Kg, Pemukim Israel Panik Tanah Berguncang

 
Menurut Axios, mencegah perang antara Israel dan Hizbullah, merupakan tujuan kunci bagi pemerintahan Presiden AS Joe Biden, dalam upayanya mencegah perang Gaza, meluas dan berubah menjadi konflik regional.

Pemerintah Gedung Putih, mengaku prihatin pada eskalasi konflik di perbatasan Utara Israel terkait konflik dengan Hizbullah.

AS disebut-sebut mengatakan kepada Israel, kalau Washington, tidak meremehkan kemampuan Tel Aviv untuk memukul kekuatan milisi Lebanon tersebut.

BERITA REKOMENDASI

Akan tetapi, imbuh laporan Axios, pemerintah AS memperingatkan Israel, kalau operasi militer besar-besaran terhadap Hizbullah Lebanon, adalah sebuah kesalahan strategis.

Baca juga: Panglima Perang Israel Merengek ke AS, Minta Pasukan Radwan Hizbullah Dijauhkan ke Sungai Litani

 
Para pejabat Israel, seperti dikutip Axios, mengaku bahwa Tel Aviv tidak ingin melancarkan perang skala penuh ke Lebanon, tapi mereka cemas kalau Hizbullah akan duluan melancarkan serangan luas ke Israel.

Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant, kemarin mengatakan, jika perang di utara (perbatasan Lebanon) pecah, maka Israel, akan menanggung biaya besar, meskipun situasi juga akan lebih sulit bagi Lebanon dan Hizbullah.

Gallant juga mengancam, jika perang skala besar terjadi, Israel tidak akan menghentikan serangannya meskipun ada gencatan di Gaza.

Seperti diketahui, Hizbullah mulai menyerang wilayah dan kota-kota di Israel sejak 8 Oktober, satu hari setelah Hamas melancarkan operasi Banjir Al-Aqsa.


Hizbullah menyatakan, serangan ke Israel adalah sebagai bentuk dukungan terhadap perlawanan Rakyat Palestina atas agresi militer Israel di Gaza.

Baca juga: Israel Mau Serbu Lebanon, Hizbullah Kirim Salam Pembuka: Rudal Pos Militer Jal al-Alam dan Al Abad

PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11 November 2023.
PELUNCURAN RUDAL BURKAN - Tangkap layar peluncuran rudal Burkan oleh milisi Hizbullah Lebanon yang menargetkan Barak Militer Israel Hounin Ramim, 11 November 2023. (Hizbullah/Instagram)

Rudal Burkan Hantam Barak Tentara IDF

Di tengah ancaman perang skala penuh dari Israel, gerakan Hizbullah, mengumumkan telah menyerang pusat konsentrasi pasukan IDF, di barak Ramim, menggunakan rudal.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas