Junta Myanmar Berlakukan Wajib Militer untuk Generasi Muda selama 2 Tahun
Junta Myanmar telah memberlakukan undang-undang wajib militer bagi semua pemuda dan pemudi.
Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
Personel Tatmadaw mulai berkurang ketika berperang melawan serangan terkoordinasi yang dilakukan oleh aliansi tiga kelompok pemberontak etnis minoritas, serta sekutu pejuang pro-demokrasi yang mengangkat senjata melawan junta.
Menurut beberapa sumber militer, serangan-serangan ini melemahkan semangat para perwira tingkat rendah dan menengah.
Para analis mengatakan Tatmadaw sedang berjuang untuk merekrut tentara dan mulai memaksa personel non-tempur ke garis depan.
“Sistem dinas militer nasional yang melibatkan semua orang sangat penting karena situasi yang terjadi di negara kita,” kata juru bicara junta Zaw Min Tun dalam pesan audio yang dirilis oleh tim informasi.
Sementara Undang-Undang yang dirilis Junta ini akan diberikan rincian lebih jelasnya oleh kementerian pertahanan.
(Tribunnews.com/Farrah Putri)
Artikel Lain Terkait Junta Myanmar