Di Bawah Perlindungan IDF, Pemukim Israel Serang Kota Burqa: Bakar Rumah-Kendaraan Warga Palestina

TRIBUNNEWS.COM - Pasukan pendudukan Israel (IDF) dan pemukim Yahudi Israel dilaporkan menyerang warga Palestina pada Senin (19/2/2024) malam.

Seorang narasumber dilansir Al Mayadeen, mengatakan kalau para pemukim Yahudi Israel, membakar rumah dan kendaraan, di kota Burqa, barat laut Nablus, di wilayah utara Tepi Barat yang diduduki.

Baca juga: Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa: Israel Tak Bisa Kalahkan Hamas di Gaza, Tepi Barat Mendidih

Pasukan IDF juga mencegah ambulans menjangkau korban luka di kota tersebut.

"Di bawah perlindungan pasukan IDF, para pemukim Yahudi Israel menyerang rumah warga Palestina Mahmoud Hamed, yang terletak di pintu masuk desa, dan menargetkannya dengan bom molotov, menyebabkan rumah dan sebuah kendaraan terbakar," tulis laporan tersebut.

Para pemukim juga membakar rumah warga Palestina Jamal Reda dan kendaraannya, sebelum menyerang dua rumah lainnya di wilayah tersebut, di tengah konfrontasi dengan warga Palestina.

Pasukan IDF ikut campur tangan dalam serangan dengan memblokir semua pintu masuk utama dan tambahan ke Burqa.

Sejumlah besar tentara pendudukan IDF dan pemukim Yahudi Israel juga dikerahkan di pinggiran kota.

Serangan ini terjadi bersamaan dengan konfirmasi media Israel mengenai laporan tentang cederanya seorang pemukim Israel di dekat pintu masuk kota Burqa.

Tiga Rumah Warga Palestina Rata Tanah

Dalam konteks terkait, pasukan pendudukan Israel melakukan operasi penyisiran ekstensif, menembakkan suar, dan menutup pos pemeriksaan "Shavei Shomron" dan "Homesh", yang terletak di jalan Nablus-Jenin.

Mereka juga menembakkan bom gas air mata saat penggerebekan di kota Faqoua, distrik Jenin.

Juga pada Senin, pasukan pendudukan IDF meratakan tiga rumah milik warga Palestina di kota al-Walaja, di selatan al-Quds yang diduduki.

Baca juga: Habiskan Rp 915 T di Gaza Lawan Hamas, Israel Malah Bikin Brigade Jenin Makin Galak di Tepi Barat

Aksi IDF itu mendapat perlawanan dari milisi Perlawanan Palestina yang menembaki pasukan pendudukan Israel selama serangan mereka ke kota Tubas di Tepi Barat yang diduduki.

"Sebagai kelanjutan dari upaya IDF untuk memperketat pembelengguan terhadap rakyat Palestina, pasukan pendudukan Israel terus melakukan serangan besar-besaran yang mencakup kampanye penahanan sewenang-wenang, penyerangan fisik, dan ancaman terhadap tahanan dan keluarga mereka, selain tindakan sabotase dan penghancuran rumah warga sipil," tulis laporan tersebut.

Israel meningkatkan agresinya terhadap Tepi Barat yang diduduki, bersamaan dengan agresinya terhadap Jalur Gaza, yang telah berlangsung selama 136 hari hingga saat ini.

(oln/almydn/*)