Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menlu Afsel Desak Dunia Kirim Pasukan Bersenjata untuk Kawal Bantuan ke Gaza

Menteri Luar Negeri Afrika Selatan, Naledi Pandor mendesak dunia untuk mengirim pasukan bersenjata yang kuat ke Rafah.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Menlu Afsel Desak Dunia Kirim Pasukan Bersenjata untuk Kawal Bantuan ke Gaza
REMKO DE WAAL / ANP / AFP
Menteri Hubungan Internasional dan Kerja Sama Afrika Selatan Naledi Pandor (tengah) menghadiri pengumuman putusan Mahkamah Internasional (ICJ) dalam kasus genosida terhadap Israel, yang diajukan oleh Afrika Selatan, di Den Haag pada 26 Januari 2024. 

"Situasinya mendesak. Afrika Selatan tidak punya pilihan selain meminta Pengadilan untuk memperkuat Tindakan Sementara yang ada dalam upaya mencegah kelaparan, kelaparan dan penyakit dalam skala besar di Jalur Gaza, yang menurut para ahli akan mengakibatkan lebih dari 85.000 kematian dalam enam tahun ke depan. bulan, jika tidak ada yang dilakukan,” jelasnya.

Krisis Kelaparan Semakin Parah di Gaza

Pemerintah Kota Gaza telah menyuarakan keprihatinan mendalam atas krisis kelaparan yang memburuk dengan cepat.

Banyak warga Gaza yang meninggal akibat kelaparan.

Kami memperingatkan terhadap kematian lebih lanjut akibat kelaparan dan kehausan di Gaza utara, jika krisis kemanusiaan yang parah terus berlanjut,” kata juru bicara kotamadya Husni Mahna kepada Anadolu Ajansi.

Mahna mengatkan saat ini sangat diperlukan bantuan makanan di wilayah Gaza untuk mencegah krisis kelaparan yang semakin parah.

Selain kelaparan, warga Gaza saat ini juga mengalami krisis air.

Mahna menjelaskan alokasi per kapita di Kota Gaza telah menyusut menjadi hanya dua liter setiap hari, turun dari 90 liter (sebelum perang genosida).

Berita Rekomendasi

Menurut pejabat Palestina, kekurangan air ini disebabkan karena fasilitas air yang mengalami kerusakan parah akibat serangan Israel.

Hingga saat ini, IDF telah menghancurkan 40 sumur air, 9 waduk, jaringan air sepanjang 42 kilometer (26,1 mil), dan 500 sumbat dengan berbagai ukuran.

Konflik Palestina vs Israel

Israel telah melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak 7 Oktober 2023.

Lebih dari 31.000 warga Palestina telah terbunuh dan lebih dari 73.000 lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok.

Israel juga memberlakukan blokade yang melumpuhkan Jalur Gaza.

Pemblokadean ini menyebabkan warga sipil kelaparan.

Hingga saat ini, agresi Israel juga telah menyebabkan 85 persen penduduk mengungsi.

Sementara 60 persen infrastruktur di Gaza telah rusak dan hancur.

(Tribunnews.com/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Afrika Selatan dan Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas