TRIBUNNEWS.COM - Rusia kembali mempermalukan Ukraina dengan merilis rekaman video yang memperlihatkan gagalnya dua serangan militer Ukraina di wilayah perbatasan dengan Rusia, Selasa, 12 Maret 2024 kemarin.

Video tersebut dirilis oleh Kementerian Pertahanan Rusia di hari yang sama dan menunjukkan dampak kegagalan serangan Ukraina ke Wilayah Belgorod.

Beberapa serangan ke Belgorod dan wilayah tetangga Kursk dilancarkan oleh pasukan Kiev pada hari yang sama.

Kementerian Pertahanan Rusia mengklaim pasukan militer Rusia dan pasukan penjaga perbatasan berhasil menggagalkan semua serangan tersebut.

Pasukan Ukraina gagal menerobos.

Rekaman yang dikeluarkan oleh kementerian menunjukkan apa yang tampak seperti baju besi berat yang ditinggalkan oleh para penyerang.

Salah satu klip menunjukkan tank T-72 buatan Soviet yang dilengkapi dengan lapis baja reaktif yang ditinggalkan oleh pasukan Ukraina di dekat pos pemeriksaan perbatasan Rusia.

Kendaraan lapis baja Ukraina terlihat jadi bangkai di tengah jalan dengan sasis rusak parah dan asap tebal mengepul dari lambungnya. Lubang palka tank terbuka dan awaknya tidak terlihat.

Klip lain menunjukkan dua buah baju besi yang diam di sebuah lapangan. Belum jelas alat berat apa yang ditampilkan dalam video tersebut.

Baca juga: Vladimir Putin Mengancam Gelar Ujicoba Senjata Nuklir Jika AS Lakukan Hal Serupa

Kementerian Pertahanan mengatakan pasukan Ukraina yang ambil bagian dalam serangan itu didukung oleh beberapa kendaraan lapis baja buatan AS yang dihancurkan oleh pasukan Rusia. Video itu diambil di dekat perbatasan Rusia lainnya, tambahnya.

Sebelumnya pada hari itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan pasukan Kiev kehilangan hingga 60 prajurit, lima tank, dan satu kendaraan tempur lapis baja dalam serangan yang gagal di Wilayah Belgorod.

Baca juga: Akhirnya Paket Senjata AS Rp 4,6 Triliun Dikirim ke Ukraina, Yang Pertama Sejak 2024

"Para penyerang berhasil dipukul mundur dengan menggunakan rudal, artileri, dan penerbangan," sebut Kementerian Pertahanan Rusia.

Di Wilayah Kursk, kelompok sabotase dan pengintaian Ukraina juga berusaha menerobos perbatasan Rusia tetapi terpaksa mundur setelah menderita kerugian besar, kata kementerian tersebut.

Serangan pada hari Selasa adalah upaya terbaru pasukan Ukraina untuk menerobos perbatasan Rusia selama beberapa hari terakhir. Semua serangan semacam itu telah berhasil digagalkan, menurut militer dan dinas keamanan Rusia.

Menurut Dinas Keamanan Federal Rusia (FSB), sejak 10 Maret, Kiev telah kehilangan lebih dari 100 prajurit, enam tank, sistem artileri Caesar Prancis, dan 20 kendaraan lapis baja dalam serangan tersebut.