Perang Rusia-Ukraina Hari ke-774: Tajikistan Bantah Bantu Ukraina Rekrut Tentara Bayaran
Perang Rusia-Ukraina hari ke-774: Tajikistan membantah bahwa kedubes Ukraina di ibu kota Tajikistan digunakan untuk merekrut tentara bayaran.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Pravitri Retno W
Pernyataan ini membantah klaim seorang pejabat yang mengatakan pasukan Rusia telah memasuki pinggiran kota, menurut laporan RIA Novosti, Jumat (5/4/2024).
Militer Ukraina mengatakan laporan itu tidak benar.
“Chasiv Yar tetap berada di bawah kendali kami, dan semua upaya musuh untuk menerobos penyelesaian telah gagal,” kata Oleksandr Syrskyi di aplikasi Telegram, Sabtu.
Ukraina Kewalahan Hadapi Rusia di Donetsk dan Bakhmut
Panglima Ukraina, Oleksandr Syrskyi, mengatakan pasukan Rusia terus bergerak maju di garis depan Donetsk dan Bakhmut, yang sebagian diduduki.
"Melawan mereka sangatlah sulit,” kata Oleksandr Syrskyi.
Dia mengatakan pasukan Rusia melakukan operasi ofensif siang dan malam, menggunakan kelompok penyerangan dengan dukungan kendaraan lapis baja, serta serangan dengan berjalan kaki.
Tajikistan Bantah Bantu Ukraina Rekrut Tentara Bayaran
Kementerian luar negeri Tajikistan menolak klaim pejabat tinggi keamanan Rusia bahwa Kedutaan Besar Ukraina di ibu kota Tajikistan merekrut tentara bayaran untuk berperang melawan Rusia.
“Kami mencatat bahwa pernyataan pejabat Rusia ini tidak memiliki dasar,” kantor berita Rusia, RIA Novosti, mengutip juru bicara Kementerian Luar Negeri Tajikistan, Shokhin Samadi, Sabtu.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
