Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Israel Mau Serang Balik Iran, Rusia Turun Tangan Bekali Teheran Arhanud Canggih dan Jet Sukhoi-35

Setelah Israel berjanji membalas Iran, Rusia berjanji untuk memberikan dukungan teknis untuk satelit mata-mata Iran dan membantu membangun rudal

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Israel Mau Serang Balik Iran, Rusia Turun Tangan Bekali Teheran Arhanud Canggih dan Jet Sukhoi-35
khaberni/HO
Jet tempur Sukhoi-35. Iran dan Rusia sedang merundingkan pengiriman pesawat tempur Sukhoi-35 ke Iran, yang merupakan salah satu pesawat Rusia paling kuat, di tengah kabar Israel yang akan menyerang balik Iran atas serangan ke negara pendudukan tersebut, Minggu (14/4/2024). 

Para pejabat mengkonfirmasi kepada Washington Post bahwa meskipun Iran belum menerima pesawat tempur Rusia, pertukaran keahlian teknologi militer antara kedua negara akan mengembangkan kemampuan pertahanan Teheran.

Drone Shahed buatan Iran
Drone Shahed buatan Iran (Fakty.com.ua)

Tahun lalu, Iran mengumumkan selesainya kesepakatan pembelian pesawat tempur Su-35 dari Rusia, tanpa menambahkan informasi apa pun mengenai jumlah atau tanggal kedatangannya.

Sejak pecahnya perang Ukraina pada Februari 2022, kerja sama militer antara Teheran dan Moskow meningkat, terutama dengan Iran yang memasok drone Shahed ke Rusia.

Baca juga: Iran Kerahkan Ratusan Drone Shaded Serang Langsung Israel, IDF: Tak Mungkin 100 Pesen Dihalau

Israel Gunakan F-15 dan F-35 

Jika benar Iran akan mendapatkan Sukhoi-35 dari Rusia, maka jet tempur itu akan menjadi lawan sepadan bagi jet yang dimiliki Israel.

Israel diketahui menggunakan jet tempur F-15 dan F-35 untuk menangkis rudal balistik Iran yang diluncurkan ke Israel pada Sabtu (13/4/2024) malam.

Video yang dirilis Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menunjukkan jet tempur tersebut mencegat rudal balistik Iran di udara.

IDF lalu merilis foto-foto yang memperlihatkan jet tempur F-15 dan F-35 kembali ke pangkalan mereka di Israel pada Minggu (14/4/2024) pagi waktu setempat.

BERITA REKOMENDASI

Sebelumnya, Iran meluncurkan serangan balasan terhadap Israel pada Sabtu (13/4/2024) untuk membalas serangan udara Israel di konsulat Iran di Damaskus, Suriah pada 1 April lalu.

Serangan Israel itu membunuh tujuh anggota Garda Revolusi Iran (IRGC), termasuk jenderal top Iran, Brigjen Mohammad Reza Zahedi.

Dalam serangannya, Iran menargetkan Pangkalan Udara Israel di Nevatim, yang menampung jet tempur siluman F-35I "Adir" Israel yang diproduksi oleh perusahaan AS, Lockheed-Martin.

Setelah digempur Iran, Israel mulai berdiskusi untuk menanggapi serangan tersebut, dikutip dari Eurasian Times.

Channel12 Israel mengatakan angkatan udara Israel mungkin akan melancarkan serangan balasan terhadap Iran dengan jet tempur F-15 dan F-35 buatan AS.

Namun, Channel12 Israel tidak merinci laporan tersebut, seperti dikutip dari The New York Post.

Jet Tempur F-35
Jet Tempur F-35 (baesystems.com)

F-35 Adir

Warrior Maven memperkirakan jet tempur F-35 yang digunakan Israel dalam melumpuhkan serangan rudal Iran adalah varian F-35 Adir.

Baca juga: Iran Tutup Fasilitas Nuklir Usai Panglima Israel Gertak Bakal Lakukan Serangan Balasan

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas