Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ketakutan Hadapi Kekuatan Militer Rusia, Polandia Persikan AS Bikin Pangkalan Nuklir di Negaranya

Presiden Polandia Andrzej Dudatelah membicarakan usulan menjadikan negaranya sebagai pangkalan senjata nuklir Amerika Serikat.

Penulis: Choirul Arifin
zoom-in Ketakutan Hadapi Kekuatan Militer Rusia, Polandia Persikan AS Bikin Pangkalan Nuklir di Negaranya
Sputnik/Kementerian Pertahanan Rusia/Vadim Savitskii
Sistem rudal balistik antarbenua Yars, milik Rusia. Foto: Sputnik/Kementerian Pertahanan Rusia/Vadim Savitskii 

TRIBUNNEWS.COM - Tingginya kekuatan militer Rusia dalam perang melawan Ukraina membuat Polandia was-was. Demi menjaga keamanan dalam negerinya dari potensi serangan Rusia, Polandia mempersilakan Amerika Serikat membuat pangkalan senjata nuklir di negaranya.

Presiden Polandia Andrzej Duda mengakui, dia telah membicarakan usulan tersebut dengan Washington dan menyatakan siap jika AS menjadikan Polandia sebagai pangkalan senjata nuklir AS

Presiden Polandia Andrzej Duda berbicara kepada hadirin pada konferensi pers di markas NATO di Brussels, pada 14 Maret 2024. © Kenzo TRIBOUILLARD / AFP

Polandia menyatakan, pihaknya terbuka untuk menampung senjata nuklir Amerika di tengah perselisihan dengan Rusia mengenai Ukraina, kata Presiden Andrzej Duda.

Dalam sebuah wawancara dengan harian Polandia Fakt pada hari Senin, pemimpin tersebut mengakui bahwa isu pengiriman nuklir AS ke negaranya, yang lebih dekat dengan wilayah Rusia, “telah menjadi topik pembicaraan Polandia-Amerika selama beberapa waktu.”

AS saat ini memiliki senjata nuklir yang ditempatkan di lima negara anggota NATO: Belgia, Jerman, Italia, Belanda, dan Türkiye.

“Saya sudah beberapa kali membicarakan hal ini. Harus saya akui, ketika ditanya tentang hal itu, saya menyatakan kesiapan kami," ungkap Andrzej Duda dikutip dari Russia Today, Senin, 22 April 2024.

BERITA REKOMENDASI

Dia mengatakan, keputusan berani tersebut dia ambil lantaran Rusia belakangan semakin melakukan tindakan militerisasi di wilayah Kaliningrad yang berbatasan langsung dengan Polandia dan Lituania.

Selain itu Moskow juga telah mengerahkan senjata nuklirnya di Belarus.

Baca juga: AS Siap Pasang Badan Gara-gara Rudal Kinzhal Rusia Nyasar ke Polandia

Sebelumnya, Presiden Rusia Vladimir Putin sudah mengumumkan keputusan untuk menempatkan senjata nuklir taktis di negara tetangganya, yang juga merupakan sekutu utama Moskow, tahun lalu.

Saat itu, ia berargumentasi bahwa langkah tersebut dipicu oleh keputusan Inggris untuk memasok amunisi uranium yang sudah habis kepada Ukraina.

Vladimir Putin juga menunjukkan bahwa Amerika telah mempertahankan nuklirnya di Eropa selama beberapa dekade.

Duda menjelaskan, jika sekutu Polandia mengerahkan senjata nuklir sebagai bagian dari pembagian nuklir juga di wilayah kami untuk memperkuat keamanan sisi timur NATO, maka Polandia siap melakukannya.

Baca juga: Siap Perang dengan Rusia, Polandia dan Jerman Siagakan 5.000 Pasukan Tempur

Ia mengingatkan bahwa sebagai anggota NATO, Polandia mempunyai kewajiban tertentu, dan “dalam hal ini, kami hanya menerapkan kebijakan bersama," ujarnya.

Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan pada bulan Januari bahwa Moskow memandang aset nuklir Amerika, Inggris dan Perancis sebagai “persenjataan nuklir tunggal yang ditujukan untuk Federasi Rusia,” karena NATO telah menyatakannya sebagai “ancaman utama.”

Dia menambahkan bahwa Rusia mempertimbangkan kenyataan ini dalam kebijakan nuklirnya.

Moskow telah berulang kali mengatakan bahwa perang nuklir tidak boleh dilakukan, dan Moskow tidak pernah mengancam akan menggunakan persenjataan atomnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas