AS Kepanasan saat Iran Dekati Rusia, Korea Utara, Pakistan, dan Sri Lanka
AS menyatakan prihatin saat Iran mendekati Rusia, Korea Utara, Pakistan dan Sri Lanka setelah Presiden Iran Ebrahim Raisi kunjungi sejumlah negara.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
![AS Kepanasan saat Iran Dekati Rusia, Korea Utara, Pakistan, dan Sri Lanka](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/presiden-rusia-vladimir-putin-presiden-iran-ebrahim-raisi-5.jpg)
Memanasnya hubungan Iran-Israel terjadi setelah Israel menyerang konsulat Iran di Damaskus, Suriah, pada 1 April lalu.
Serangan itu menewaskan tujuh perwira senior Pasukan Quds Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC), termasuk Komandan Pasukan Quds elit Iran, Brigjen Mohammad Reza Zahedi.
Iran membalasnya dengan meluncurkan 300 rudal dan drone ke situs militer Israel pada 13 April, yang sebagian besar dilumpuhkan oleh jet dan pertahanan AS, Inggris, Prancis, dan Yordania.
Pada 19 April, tiga drone quadcopter kecil meledak di Isfahan, Iran, yang diduga sebagai respon Israel terhadap Iran.
Sementara Iran meremehkannya dengan mengatakan ledakan itu hanya diakibatkan oleh drone kecil seperti mainan anak-anak.
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Berita lain terkait Konflik Iran VS Israel
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.