Kerusuhan Melanda Argentina Buntut Kebijakan Ekonomi Presiden Javier Milei
Polisi antihuru-hara yang bersenjatakan pentungan bentrok dengan pengunjuk rasa di dekat gedung kongres.
Editor: Hasanudin Aco
Perkelahian terjadi ketika pengunjuk rasa menocba menuju Gedung Kongres melalui pagar, dan para pengunjuk rasa melemparkan batu ke petugas yang menyemperotkan merica ke mereka.
Pengamat dan anggota parlemen oposisi mengatakan puluhan demonstran dan segelintir anggota parlemen mendapatkan perawatan medis.
Menurut anggota Parlemen Ceciliia Moreau, setidaknya lima anggota parlemen dalam kerumunan itu di rawat di rumah sakit.
Polisi kemudian memukul mundur pengunjuk rasa, yang dilaporkan membakar dua kendaraan, termasuk sebuah organisasi berita.
“Kami tak percaya bahwa di Argentina, kami sedang membahas undang-undang yang akan membuat kita kembali ke masa 100 tahun yang lalu,” ujar Fabio Nunez, pengacara yang ikut serta dalam demonstrasi.
Kantor Presiden Milei mengeluarkan pernyataan terima kasih kepada pasukan keamanan karena telah menekan demonstran, yang digambarkannya sebagai teroris yang mencoba melakukan kudeta.
Dikutip dari Associated Press, senat Argentina telah menyetujui reformasi dari undang-undang yang diusulkan oleh Milei, dan menjadi kemenangan legislatf untuk sang presiden dalam upaya memenuhi janjinya mengenai perubahan radikal.
Pada Rabu malam para senator memberikan suara 37 berbanding 36, untuk menyetujui rancangan undang-undang perombakan itu setelah 11 jam perdebatan sengit.
Namun, para anggota parlemen masih harus menyetujui langkah-langkah individual dalam pemungutan suara artikel demi artikel yang akan berlangsung sepanjang malam.