Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menko Polhukam Hadi Tjahjanto mengungkapkan saat ini pihaknya tengah menjajaki rencana untuk membantu renovasi Rumah Sakit Indonesia di Gaza, Palestina.

Untuk itu, kata dia, pihaknya telah berdiksusi dengan pimpinan Lembaga Medis dan Kemanusiaan MER-C beberapa waktu lalu.

Hal itu disampaikannya usai acara Forum Diskusi bertajuk "Kebijakan Kolaboratif Pemerintah: Meningkatkan Peran Diaspora Dalam Pertumbuhan Ekonomi serta Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi" di Jakarta pada Kamis (13/6/2024).

"Kemarin kami sudah bicarakan, ini memang masih tahap untuk penjajakan. Untuk supaya kita bisa memiliki lagi rumah sakit Indonesia di Gaza. Kemarin kami sudah mencoba diskusi. Dan memang harapan kita agar kita bisa memiliki lagi," kata Hadi.

Baca juga: Menhan Prabowo Temui Perdana Menteri Arab Saudi Bahas Situasi Global Termasuk Palestina 

Ketika ditanya kapan rencana itu akan direalisasikan, Hadi tidak menjawab secara spesifik.

Hadi hanya menegaskan yang utama adalah bagaimana pemerintah bisa memberikan pertolongan kepada korban-korban di Gaza.

"Ya saya kira itu di lapangan. Yang penting adalah bagaimana kita bisa berkontribusi untuk bisa memberikan pertolongan pada korban. Itu dulu," kata dia.

"Dan kemarin diceritakan semuanya kepada saya, situasinya di sana. Namun, seluruh petugas-petugas MER-C semuanya memiliki semangat yang tinggi. Ada beberapa yang tinggal di sana namun tetap di wilayah-wilayah yang aman," sambung dia.

MER-C dalam pernyataan resminya menyatakan Ketua Presidium MER-C dr. Sarbini Abdul Murad menemui Hadi di Kantor Kemenkopolhukam, di Jakarta pada Senin (10/6/2024).

Dalam pertemuan tersebut dibahas situasi terkini Jalur Gaza di tengah serangan Israel yang masih berlangsung, serta progres bantuan MER-C ke wilayah tersebut.

"Dalam kesempatan itu, Sarbini menyampaikan kondisi relawan MER-C di Jalur Gaza, juga rencana renovasi Rumah Sakit Indonesia yang hancur akibat serangan Israel, setelah genjatan senjata permanen berhasil dicapai," dikutip dari laman resmi MER-C.

"Ia mengatakan, renovasi Rumah Sakit Indonesia tentu membutuhkan bantuan serta dukungan dari berbagai pihak, terutama selama proses masuk ke Jalur Gaza melalui Rafah, Mesir," sambung keterangan tersebut.

Baca juga: Prabowo Mau Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza, KSAD Maruli Tunggu Perintah

MER-C menyatakan Hadi menyambut baik rencana tersebut dan siap membantu apabila MER-C membutuhkan bantuan selama proses renovasi yang akan dilakukan.

Selain itu MER-C juga menyatakan Hadi juga mengapresiasi kerja kemanusiaan yang telah dilakukan MER-C baik di dalam maupun luar negeri.