Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ngaku Lulusan Universitas Cardiff City, Rupanya Gelar Doktor Menteri Pendidikan Mesir Ini Palsu

Menteri Pendidikan Mesir yang baru Mohamed Abdel Latif t picu kontroversi setelah pemeriksa fakta daring mengungkapkan bahwa gelar doktornya, palsu.

Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Bobby Wiratama
zoom-in Ngaku Lulusan Universitas Cardiff City, Rupanya Gelar Doktor Menteri Pendidikan Mesir Ini Palsu
Facebook/Egypt.MOE
Menteri Pendidikan baru Mesir, Mohamed Abdel Latif telah memicu kontroversi setelah pemeriksa fakta daring mengungkapkan bahwa gelar doktornya, yang diiklankan dalam materi publisitas pemerintah, palsu. 

TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pendidikan Mesir yang baru, Mohamed Abdel Latif telah memicu kontroversi setelah pemeriksa fakta daring mengungkapkan bahwa gelar doktornya, yang diiklankan dalam materi publisitas pemerintah, palsu.

CV Abdel Latif, yang diterbitkan oleh kementerian dan semua media pemerintah, mencakup dua gelar pascasarjana dari AS, termasuk gelar PhD dari Universitas Cardiff City di Amerika Serikat dan gelar master dalam pengembangan pendidikan dari Universitas Lawrence yang berbasis di AS pada tahun 2012.

Jurnalis dan pemeriksa fakta Mesir, Hossam el-Hendy mempertanyakan keaslian gelar doktor yang diduga diperoleh Mohamed Abdel Latif.

Latif juga menggunakan gelar "doktor" sebagai indikasi kredensialnya.

El-Hendy menemukan situs web universitas tersebut di AS dan mengatakan bahwa universitas itu adalah "universitas palsu, yang menerbitkan dokumen dan sertifikat palsu tanpa kampus yang sebenarnya.

"Itu bukan Universitas Cardiff yang terkenal di Inggris," lapor El-Hendy.

“Universitas palsu biasanya berupa perusahaan yang tidak memiliki kampus atau fakultas, dan menerbitkan makalah atau sertifikat yang tidak terakreditasi,” tulis jurnalis tersebut.

Berita Rekomendasi

Foto kampus di situs web Cardiff City University sebenarnya adalah Trinity College Great Court, bagian dari Universitas Cambridge.

Selain itu, alamat yang tercantum di situs web universitas tersebut adalah milik gedung perkantoran sewa di Washington, yang digunakan untuk perusahaan rintisan di AS.

Domain e-mail universitas berbeda dari domain universitas itu sendiri, dan domain email tersebut tersedia untuk dijual.

"Menurut arsip domain universitas, pada tahun 2010 domain tersebut dikaitkan dengan universitas lain, bukan Universitas Kota Cardiff," ungkap El-Hendy.

Baca juga: PROFIL Musni Umar, Rektor Universitas Ibnu Chaldun yang Diperiksa Polisi karena Laporan Gelar Palsu

Selain itu, Middle East Eye tidak dapat menemukan program MA pengembangan pendidikan di situs web Lawrence University. Pihak universitas telah dihubungi untuk dimintai komentar.

Pengalaman terkini Abdel Latif adalah mengelola sekolah swasta. Ia pernah menjabat sebagai CEO jaringan sekolah swasta Nermine Ismail (NIS), yang dimiliki oleh ibunya, putri dari Marsekal Lapangan Ahmed Ismail.

CV-nya juga mencakup peran sebelumnya sebagai direktur pelaksana AdvancED Education, sebuah perusahaan yang mengkhususkan diri dalam akreditasi sertifikat sekolah Amerika.

Kritik pedas hujani Abdel Latif 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas