3 Sebab Konflik Israel dan Hizbullah Kembali Memanas, Salah Satunya Akibat Serangan di Golan
Inilah 3 sebab kembali memanasnya konflik Israel dan Hizbullah, selama hampir 10 bulan terakhir pertempuran.
Penulis: tribunsolo
Editor: Tiara Shelavie
Sementara itu, Hizbullah segera mengeluarkan pernyataan bantahan terhadap tuduhan tersebut.
Sebelumnya, kelompok tersebut secara sistematis mengklaim bertanggung jawab atas serangan terhadap Israel setiap hari.
Mereka juga melaporkan telah melancarkan 12 serangan pada hari yang sama.
Beberapa di antaranya menargetkan markas militer di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.
Ada dugaan roket yang menghantam lapangan tersebut merupakan proyektil pencegat antiroket milik Israel.
3. Serangan Balasan dari Israel
Tuduhan Israel terhadap Hizbullah berakhir dengan rencana serangan balasan.
Pada Minggu (28/7/2024), Israel mengatakan, pihaknya menargetkan beberapa lokasi Hezbollah di seluruh Lebanon.
Selanjutnya, serangan roket diluncurkan Israel ke Lebanon Selatan, Senin (29/7/2024).
Serangan yang terbagi menjadi dua target tersebut menewaskan dua orang warga dan tiga lainnya terluka.
Satu serangan menghantam sepeda motor di dekat perbatasan.
Serangan tersebut menewaskan dua pengendara dan melukai seorang anak.
Baca juga: Militer Israel Disebut Ingin Menyakiti Hizbullah, tapi Tak Provokasi ke dalam Perang Habis-habisan
Dalam serangan yang berbeda mengakibatkan dua orang terluka.
Militer Israel mengatakan, mereka telah menyerang operasi dan infrastruktur Hizbullah tetapi tidak memberikan informasi lebih lanjut.
Hingga kini, ketegangan masih berlangsung, bersamaan dengan serangan-serangan lain yang dipersiapkan Israel.
(mg/mardliyyah)
Penulis adalah peserta magang dari Universitas Sebelas Maret (UNS)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.