6 Fakta Pengakuan Ukraina Pakai Senjata Barat Buat Hancurkan Jembatan di Rusia
Senjata apa yang digunakan Ukraina dalam serangannya ke Rusia dan Apa kata negara NATO terkait hal ini?
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Bobby Wiratama
Pada bulan Juli, Politico mengutip Penasihat utama Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, Andriy Yermak yang mengatakan bahwa Ukraina secara khusus ingin AS mengizinkan mereka menggunakan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat (ATACMS) jarak jauh untuk menyerang wilayah Rusia.
Kepala Uni Eropa Josep Borell mendesak para donor untuk mencabut pembatasan terhadap Ukraina, dalam sebuah posting X pada hari Rabu.
6. Apa lagi yang dikatakan Rusia tentang penggunaan senjata negara-negara NATO?
Rusia mengecam negara-negara Barat dan NATO atas apa yang dilihatnya sebagai keterlibatan mereka dalam serangan tersebut dengan memasok senjata ke Ukraina.
"Hal ini terjadi di tengah perombakan besar-besaran Kementerian Pertahanan Rusia," kata de Bendern, seraya menambahkan bahwa sejak April, 17 pejabat Kementerian Pertahanan telah diganti.
Pada bulan Juni, Putin memecat empat wakil menteri pertahanan, menunjuk kerabatnya, Anna Tsivileva, untuk menggantikan salah satu dari mereka.
"Setiap kali Barat menjanjikan senjata baru ke Ukraina, Putin mengancam akan menggunakan nuklir dan melakukan pembalasan yang mengerikan. Sekarang Putin meremehkan invasi ini," kata de Bendern.
Kekacauan di Rusia menunjukkan bahwa angkatan bersenjata sedang menjalani semacam mekanisme respons yang kacau.”
(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)