Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Aktivis Turki-AS Dibunuh IDF di Tepi Barat, Presiden Erdogan: Kami Minta Israel Bertanggung Jawab

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada hari Jumat mengutuk penembakan Israel yang menewaskan seorang aktivis AS-Turki saat demo di Tepi Barat.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Aktivis Turki-AS Dibunuh IDF di Tepi Barat, Presiden Erdogan: Kami Minta Israel Bertanggung Jawab
X/Twitter
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada hari Jumat mengutuk penembakan Israel yang menewaskan seorang aktivis AS-Turki saat demo di Tepi Barat. 

Saat medis mencoba melakukan upaya penyelamatan, sayangnya nyawa Eygi tidak dapat tertolong.

“Kami mencoba melakukan operasi resusitasi padanya, tetapi sayangnya, dia meninggal,” katanya.

"Kami mengumumkan kematiannya sekitar pukul 14:30," tambahnya.




Sebelumnya, aktivis berusia 26 tahun ini tiba tiba di Tepi Barat pada hari Selasa (3/9/2024).

Kedatangan Eygi ke Tepi Barat adalah untuk menjadi sukarelawan di Gerakan Solidaritas Internasional (ISM) sebagai bagian dari kampanye untuk melindungi petani Palestina dari kekerasan pemukim dan IDF, dikutip dari Al Mayadeen.

Namun ketika ia mengikuti demonstrasi aksi damai, pasukan Israel menembakkan peluru tajam, granat hingga gas air mata ke demonstran.

AS Kumpulkan Informasi dan Fakta Penembakan Aktivis

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken berjanji akan melakukan segala hal untuk mencari tahu fakta sebenarnya tentang kematian aktivis.

BERITA TERKAIT

Kepada wartawan, Blinken mengaku terkejut dan sedih atas insiden ini.

"Kami menyesalkan kehilangan tragis ini," kata Blinken dalam konferensi pers di Republik Dominika.

Namun setelah itu, ia menekankan bahwa AS akan mencari fakta dan mengumpulkan bukti-bukti.

"Sekarang, hal terpenting yang harus dilakukan adalah mengumpulkan fakta, dan itulah yang sedang kami lakukan," jelasnya.

Ia menegaskan bahwa sampai saat ini keselamatan warga AS menjadi prioritas bagi Amerika.

"Seperti yang sudah sering saya katakan sebelumnya, prioritas saya tidak lebih tinggi daripada keselamatan dan perlindungan warga negara Amerika di seluruh dunia, di mana pun mereka berada," tegasnya.

Blinken berjanji apabila telah menemukan informasi terbaru terkait pembunuhan Eygi, maka akan mengumumkan dan menindaklanjutinya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas