Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Trump Ogah Ladeni Ajakan Kamala Harris untuk Debat Capres Lagi: Hanya Orang Kalah yang Minta Rematch

“Ketika seorang petarung kalah dalam pertarungan, kata pertama yang keluar dari mulutnya adalah, ‘SAYA MAU REMATCH,’” tulis Trump

Penulis: Bobby W
Editor: Endra Kurniawan
zoom-in Trump Ogah Ladeni Ajakan Kamala Harris untuk Debat Capres Lagi: Hanya Orang Kalah yang Minta Rematch
Tangkapan Layar Video X/Twitter
Donald Trump dan Kamala Harris dalam Debat Pilpres AS 2024 pada hari Selasa (10/9/2024). 

TRIBUNNEWS.COM - Donald Trump memastikan dirinya tidak akan ladeni Kamala Harris dalam debat capres lagi, ungkap sang mantan presiden pada hari Kamis (12/9/2024) waktu setempat.

“TIDAK AKAN ADA DEBAT KETIGA!,” tulis Trump dengan huruf kapital di Truth Social, merujuk pada debat pertama pada bulan Juni dengan Presiden Joe Biden dan debat kedua dengan Harris pada hari Selasa lalu (10/9/2024).

“Ketika seorang petarung kalah dalam pertarungan, kata pertama yang keluar dari mulutnya adalah, ‘SAYA MAU REMATCH,’” tulis Trump pada hari Kamis.




Cuitan Trump di Truth Social ini adalah bentuk tanggapannya terhadap tim kampanye Kamala Harris yang menantang Capres Partai Republik tersebut untuk melakukan debat tambahan.

Debat Capres AS antara Donald Trump dan Kamala Harris, Selasa 10 September 2024
Debat Capres AS antara Donald Trump dan Kamala Harris, Selasa 10 September 2024 (YouTube The Wall Street Journal)

Adapun pihak Fox News dikabarkan telah menawarkan dirinya untuk menjadi tuan rumah debat ketiga capres AS bila hal itu benar terjadi.

Menanggapi penolakan Donald Trump tersebut, Kamala Harris mengaku makin semangat untuk menggelar debat ketiga Pilpres AS.

“Kita berhutang kepada pemilih untuk mengadakan debat lagi,” ungkap Kamala Harris pada hari Kamis saat berkampanye di North Carolina beberapa menit setelah Trump mengunggah pernyataannya di Truth Social.

BERITA TERKAIT

Sebelumnya pada debat yang berlangsung di Philadelphia pada Selasa lalu, masing-masing dari tim kampanye capres mengklaim kemenangan.

Tim kampanye Kamala Harris mengaku berhasil memenangkan debat dan bahkan membuat Trump tersinggung sehingga membuatnya melakukan blunder dengan klaim tak berdasar bahwa migran Haiti di Ohio memakan hewan peliharaan orang.

Sementara itu, Trump mengatakan kepada para jurnalis bahwa debatnya melawan Kamala Harris adalah “debat terbaik” yang pernah ia lakukan.

Meski begitu, Trump mengecam ABC News selaku tuan rumah dalam debat tersebut yang disebut terlalu memihak Kamala Harris.

Baca juga: Kucing Jadi Topik Panas di Pilpres AS: Taylor Swift, Donald Trump hingga Elon Musk Saling Sindir

Kemungkinan Rematch Trump vs Harris

Unggahan Trump di Truth Social yang menolak melakukan debat ini seolah menegaskan pernyataan yang ia sampaikan sehari sebelumnya di 

Dalam program "Fox & Friends”  pada hari Rabu (11/9/2024) Trump mengatakan kepada bahwa ia “mungkin” tidak akan setuju untuk debat lagi dengan jaringan tersebut.

Ditanya pada hari Rabu di “Fox & Friends” tentang tawaran Fox untuk debat yang dimoderatori oleh Martha MacCallum dan Bret Baier, Trump malah meresponnya dengan ejekan.

Trump justru menawarkan komentator Fox seperti Sean Hannity, Jesse Watters, dan Laura Ingraham sebagai moderator penggantinya apabila debat Capres AS ketiga akan dilakukan.

Selain itu, Trump merasa debat Capres Ketiga tak perlu dilakukan lagi.

Trump mengaku telah meraih kemenangan mutlak, meskipun moderator dalam debat di Philadelphia Selasa lalu cenderung berpihak kepada Kamala Harris.

(Tribunnews.com/Bobby)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas