Menhan Baru Israel Tolak Gencatan Senjata, Beri Isyarat Gempur Habis Fasilitas Nuklir Iran
Menteri Pertahanan baru Israel memberikan isyarat kuat ke pasukan tempurnya untuk bersiap menggempur fasilitas nuklir Iran.
Penulis: Namira Yunia Lestanti
Editor: Pravitri Retno W
Israel diduga akan melakukan serangan balasan dengan menargetkan fasilitas nuklir Iran, setelah Teheran menembakkan ratusan rudal hipersonik dan balistik ke Israel pada pada awal Oktober lalu.
Perlu diketahui fasilitas nuklir Iran tersebar di banyak lokasi, namun ada beberapa lokasi yang kemungkinan besar bakal menjadi sasaran serangan Israel,.
Diantaranya ada fasilitas nuklir Natanz di Kota Qom yang memiliki dua pabrik pengayaan yaitu Pabrik Pengayaan Bahan Bakar (FEP) bawah tanah dan Pabrik Pengayaan Bahan Bakar Pilot (PFEP) di atas tanah.
Fasilitas nuklir ini kabarnya digunakan pemerintah Iran untuk memperkaya uranium hingga tingkat 60 persen.
Target selanjutnya yang berpotensi diserang Israel ada Pabrik Pengayaan Bahan Bakar Fordow (FFEP), Fordow sendiri merupakan situs pengayaan yang digali di gunung, dan dianggap lebih terlindungi dari potensi pengeboman daripada FEP.
Kemudian ada fasilitas Reaktor Air Berat yang diberi nama Khondab, pusat teknologi nuklir besar di pinggir Isfahan, kota terbesar kedua setelah Ibu Kota Teheran.
Dan terakhir pusat nuklir yang berpotensi jadi incaran rudal Israel yaitu pembangkit listrik tenaga nuklir Iran yang beroperasi di pantai Teluk.
(Tribunnews.com/ Namira Yunia)