Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Militan Suriah Melakukan Eksekusi Balas Dendam kepada 'Shabiha', Pentolan Pro-pemerintah Assad

Kelompok militan di seluruh Suriah melakukan eksekusi terhadap tentara dan warga Suriah di tengah kekacauan menyusul jatuhnya pemerintahan Assad

Editor: Muhammad Barir
zoom-in Militan Suriah Melakukan Eksekusi Balas Dendam kepada 'Shabiha', Pentolan Pro-pemerintah Assad
NPR.org/AFP/Getty Images
Rakyat Suriah merayakan kejatuhan rezim Presiden Bashar Al-Assad dengan menghancurkan patung mendiang Presiden Suriah Hafez al-Assad, orangtua Bashar al-Assad di Kota Damaskus, Minggu, 8 Desember 2024, 

Pada hari Senin, militan ISIS membunuh 54 tentara Suriah yang melarikan diri dari serangan kelompok teror tersebut di provinsi tengah Homs.

Militan ISIS menangkap “personel yang melarikan diri dari dinas militer di padang pasir ... selama keruntuhan rezim” presiden Bashar al-Assad dan “mengeksekusi 54” dari mereka di daerah Sukhna di padang pasir Homs, SOHR menyatakan.

Sumber-sumber Suriah melaporkan pembunuhan Sheikh Tawfiq al-Bhouti pada hari Selasa oleh penyerang tak dikenal.

Bhouti adalah putra ulama Muslim Sunni ternama di dunia, Sheikh Muhammad Saeed Ramadan al-Bhouti, yang dibunuh bersama 40 orang lainnya di sebuah masjid pada tahun 2013 oleh anggota Front Nusra, yang sekarang dikenal sebagai HTS. 

Bhouti yang lebih tua adalah pendukung Sufisme, dan penentang interpretasi Salafi tentang Islam yang mengajarkan kebencian terhadap non-Muslim. 

Bhouti adalah pendukung kuat pemerintahan Bashar al-Assad dan menentang kelompok bersenjata ekstremis yang menyerang warga sipil, polisi, dan tentara Suriah selama perang yang dimulai pada tahun 2011.

 

Berita Rekomendasi


SUMBER: THE CRADLE

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas