Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bashar Al-assad Dikabarkan Angkut Uang Rp 4 Triliun ke Rusia Sebelum Ditumbangkan Pemberontak

Bashar al-Assad dikabarkan mengirim 21 pesawat untuk mengangkut  uang sebanyak $250 juta (sekitar Rp 4 triliun) ke Rusia.

Penulis: Hasanudin Aco
zoom-in Bashar Al-assad Dikabarkan Angkut Uang Rp 4 Triliun ke Rusia Sebelum Ditumbangkan Pemberontak
khaberni/HO
Bashar al-Assad bersama istrinya, Asmaa. 

Bagaimana Assad menghasilkan uang?

"Assad secara langsung atau tidak langsung terlibat dalam hampir semua operasi ekonomi skala besar di negara itu,” kata laporan Departemen Luar Negeri AS dari tahun 2022.

Mereka juga terlibat dalam perdagangan narkoba, penyelundupan senjata dan pemerasan, dan mereka memutarkan hasil dari kegiatan tersebut,” kata laporan itu.

"Karena kekuasaannya yang tak terbantahkan atas sektor publik sebagai kepala negara, ia memiliki kekuasaan yang tidak terkendali untuk mengarahkan bisnis negara ke perusahaan-perusahaan yang ia kendalikan melalui lini bisnisnya,” kata ekonom politik Suriah Karam Shaar dan ilmuwan politik Steven Heydemann. dalam makalah tahun 2024 untuk Brookings Institute.

Salah satu contoh yang mereka berikan adalah, bagaimana sebuah perusahaan yang dijalankan oleh dua kroni Assad diberikan kontrak pemerintah untuk memelihara dan merenovasi dua pembangkit listrik terbesar di Suriah.

"Dalam beberapa tahun terakhir, Assad telah mengkonsolidasikan kendalinya atas sumber-sumber pendapatan," lanjut Shaar dan Heydemann, diktator itu sendiri tampaknya berusaha mengumpulkan kekayaan sekutu dan anggota keluarganya untuk dirinya sendiri.

Itu termasuk sengketa pada tahun 2020 dengan sepupunya Rami Makhlouf, jelas para ahli. Makhlouf kemudian dikesampingkan, diduga ditempatkan di bawah tahanan rumah, sementara Assad mengambil alih kerajaan bisnisnya.

Berita Rekomendasi

Baru-baru ini, rezim Assad juga diketahui berada di balik peningkatan produksi dan perdagangan metamfetamin yang membuat ketagihan, Captagon.

Sumber: Financial Times/DW/Reuters

 

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas