Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1035: Zelenskyy Sebut 3000 Tentara Korea Utara Tewas di Kursk
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy mengungkapkan bahwa lebih dari 3.000 tentara Korea Utara telah tewas atau terluka di wilayah Kursk, Rusia.
Penulis: Andari Wulan Nugrahani
Editor: Suci BangunDS
TRIBUNNEWS.COM - Inilah sejumlah peristiwa yang terjadi dalam perang Rusia-Ukraina, yang telah memasuki hari ke-1035 pada Selasa (24/12/2024).
Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky, mengungkapkan bahwa lebih dari 3.000 tentara Korea Utara telah tewas atau terluka di wilayah Kursk, Rusia.
Pernyataan ini disampaikan oleh Zelensky pada hari Senin (23/12/2024), seiring dengan meningkatnya kekhawatiran tentang keterlibatan lebih lanjut Korea Utara dalam konflik yang melibatkan Rusia.
Zelensky memperingatkan bahwa Pyongyang dapat mengirim lebih banyak personel dan peralatan militer untuk mendukung tentara Moskow.
"Ada risiko Korea Utara mengirim pasukan tambahan dan peralatan militer ke tentara Rusia," tegasnya.
Zelensky juga mengkritik para pemimpin dunia yang dinilai tidak berbuat cukup untuk menghentikan kerja sama militer antara Rusia dan Korea Utara.
Ia menekankan, pentingnya respons global yang lebih kuat terhadap situasi ini.
Sementara itu, militer Korea Selatan melaporkan bahwa mereka telah mendeteksi tanda-tanda Korea Utara bersiap untuk mengirim lebih banyak pasukan dan senjata, termasuk pesawat nirawak bunuh diri, ke Rusia.
Simak peristiwa lainnya berikut ini.
Perang Rusia-Ukraina Hari ke-1035:
1. Zelensky Tuduh PM Slovakia Fico Dukung Putin dan Gas Rusia
Zelensky menuduh Perdana Menteri Slovakia, Robert Fico, berusaha membantu Presiden Rusia Vladimir Putin dengan terus mengimpor gas dari Rusia.
Baca juga: Ukraina: Tiga Jasad Prajurit Musuh Buktikan Rusia Palsukan Identitas Pasukan Korea Utara
Tuduhan ini muncul setelah Fico melakukan kunjungan ke Moskow pada hari Minggu, yang dianggap Zelensky sebagai langkah yang bertentangan dengan upaya pengurangan ketergantungan energi Eropa terhadap Rusia.
Zelensky menyatakan, para pemimpin Uni Eropa telah memperhatikan tindakan Fico yang dinilai mendukung Putin.
"Kami percaya bahwa bantuan seperti itu kepada Putin tidak bermoral," tegas Zelensky.