Jangan Takut Anak Demam! Segera Berikan Vaksin Agar Terhindar dari Difteri yang Sudah Mewabah
Kasus difteri kembali merebak di tanah air beberapa bulan ini.Bahkan, penyakit difteri ini disebut sebagai kejadian luar biasa.
Editor: Anita K Wardhani
TRIBUNNEWS.COM– Kasus difteri kembali merebak di tanah air beberapa bulan ini.
Bahkan, penyakit difteri ini disebut sebagai kejadian luar biasa karena mewabah di 19 provinsi.
Difteri bisa menyerang siapa saja, baik orang dewasa maupun anak-anak.
Bunda, sebenarnya penyakit ini dapat dicegah sejak dini, lho.
Pencegahan dapat dilakukan dengan mengikuti imunisasi sesuai anjuran pemerintah.
Imunisasi yang dimaksud adalah imunisasi DTP yang berfungsi untuk mencegah penyakit difteri, tetanus, dan pertusis.
Baca: Panik Anaknya Kejang Demam Donita Spontan Masukkan Jari ke Mulut Buah Hatinya, Ternyata Itu Berisiko
Lakukan imunisasi DTP-1 pada saat bayi berumur 2 bulan.
Kemudian dilanjutkan DTP-2 pada usia 4 bulan dan DTP-3 pada usia 6 bulan.
DTP-4 kemudian dilakukan satu tahun setelah DTP-3.
Kemudian DTP-5 diberikan saat anak sudah berusia 5 tahun.
Jadi secara keseluruhan ada 5 tahapan pemberian imunisasi DTP.
Mungkin ada diantara bunda takut karena imunisasi DTP kadang membuat Si Kecil mengalami demam.
Tak perlu khawatir ya bun, demam yang ditimbulkan tergolong ringan dan hanya berlangsung sementara.
Bunda perlu mengetahui pentingnya imunisasi sebabhal ini adalah cara terbaik untuk melindungi anak dari berbagai penyakit salah satunya difteri.
Apabila Imunisasi DTP terlambat diberikan, maka berapa pun interval keterlambatannya jangan mengulang dari awal, namun langsung lanjutkan imunisasi sesuai jadwal.
Bila Si Kecil belum pernah diimunisasi dasar pada usia kurang dari 12 bulan, maka imunisasi dasar DTP dapat diberikan pada usia anak sesuai jumlah dan interval yang seharusnya.
Segera konsultasikan pada dokter anak ya, Moms agar tidak ketinggalan jadwal imunisasi yang tepat.
(Kunthi Kristyani/ Nakita.ID)