TRIBUNNEWS.COM, PALANGKARAYA - RENCANA operasi Bariatry atau pemotongan lambung yang dilakukan terhadap Titi Wati, awalnya sempat diragukan pihak keluarga.

Keluarga perempuan yang dijuluki sebagai orang tergemuk di Kalimantan Tengah ini sempat ragu memberikan izin operasi karena takut gagal menurunkan berat tubuhnya.

Sebab itu pelaksanaan operasi sempat tertunda.

Namun dengan berbagai pertimbangan akhirnya operasi oleh pihak rumah sakit RSUD Doris Sylvanus Palangkaraya kepada Titi Wati dikabulkan.

Pihak keluarga memandang, kondisi Titi Watu yang terus mengalami pembesaran badan, memang perlu dilakukan operasi tersebut.

Baca: Operasi Pengecilan Lambung, Tubuh Gemuk Titi Wati Tak Langsung Mengecil, Ini Proses yang Dijalaninya

Apalagi, Titi Watu tidak keberatan dalam mengikuti operasi untuk mengatasi obesitas yang sudah menyulitkannya bergerak.

"Saya sudah siap lahir dan bathin, untuk mengikuti operasi tersebut, kami sekeluarga berdoa agar dalam pelaksanaanya nanti bisa berjalan dengan baik dan lancar," ujar Titi Wati.

Sedangkan, Kakak Titi, yakni Yanto, Sabtu (12/1/2019) berharap agar pelaksanaan pemulihan kondisi badan adiknya bisa berjalan dengan baik dan lancar hingga tuntas, sehingga hasil yang didapatkan pun bisa optimal dilakukan.

Awalnya, pihak keluarga ingin menempatkan Titi di Panti, tetapi berbagai pertimbangan akhirnya sepakat dilakukan operasi dan dirawat di Rumah Sakit Doris Sylvanus Palangkaraya.

"Kami doakan semoga operasinya berjalan dengan baik dan Adik Saya bisa kembali normal kembali," ujarnya.
banjarmasinpost.co.id/ faturahman

http://banjarmasin.tribunnews.com/2019/01/12/keluarga-titi-sempat-waswas-titi-siap-lahir-batin-menjalani-operasi