Waspada Batuk Pilek Saat Cuaca Ekstrem, Ini Tips Agar Tubuh Tetap Sehat, Imun Kuat Tangkal Covid-19
Demi hadapi musim pancaroba yang biasa rawan batuk dan pilek, upayakan jaga daya tahan tubuh dengan istirahat cukup dan makanan bergizi.
Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Anita K Wardhani
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksikan terjadi cuaca ekstrem hujan lebat di sebagian wilayah Indonesia 27 April hingga 3 Mei 2020 mendatang.
Hujan lebat ini diperkirakan karena di sebagian besar wilayah mengalami perubahan musim (pancaroba) dari musim hujan ke musim kemarau.
Untuk menghadapi perubahan cuaca di tengah pandemi virus corona (covid-19), dr. Mulia Suryandari, MKM, menyarankan agar menjaga daya tahan tubuh dengan istirahat cukup dan makanan bergizi.
"Pada prinsipnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh istirahat cukup, makanan bergizi dengan jumlah cukup dalam hal karbohidrat, protein, lemak, dan mineral. Jangan berlebihan juga ya," kata dr. Mulia kepada Tribunnews.com, Rabu (29/4/20202).
Penuhi juga asupan vitamin yang dibutuhkan tubuh, terutama vitamin C dan E yang bisa didapatkan dari sayur dan buah-buahan.
Walaupun di rumah aja jangan lupa untuk berolahraga.
Jangan stres berlebihan karena hati yang gembira bisa membangkitkan sistem imunitas tubuh yang baik.
Baca: Prediksi Cuaca Ekstrem 27 April-3 Mei: BMKG Minta Masyarakat Waspada dan Hati-hati
Baca: Hukum Sengaja Tak Berpuasa Demi Jaga Stamina untuk Menghindari Corona, Ustaz: Iman Kuat, Imun Stabil
Baca: Cita Citata Gelisah, Tak Sabar Ingin Cepat Menikah Agar Tak Muncul Fitnah, Tapi Ada Wabah Corona
"Ketika seseorang bahagia, maka hormon endorfin akan banyak diproduksi. Hormon ini juga dapat meningkatkan respon kekebalan tubuh, bahkan sebagai analgesik ( antinyeri alami)," ungkap dr. Mulia.
Jika berhasil menerapkan gaya hidup sehat seperti yang disebutkan di atas maka penyakit yang biasa datang saat cuaca buruk seperti batuk dan pilek bisa teratasi.
"Penyakit-penyakit yang perlu diwaspasdai seperti infeksi saluran nafas atas seperti batuk, pilek, itu paling sering saya temui di poli," pungkas dr. Mulia.
Sebelumnya Plt. Deputi Bidang Meteorologi Herizal menghimbau masyarakat agar tetap waspada karena selain hujan lebat juga diprediksikan adanya angin kencang dan petir.
"Masyarakat dihimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (puting beliung, hujan lebat disertai kilat/petir, hujan es, dll) dan dampak yang dapat ditimbulkannya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin," kata Herizal, Selasa (28/4/2020).
Berikut BMKG memprakirakan dalam periode sepekan kedepan, curah hujan dengan intensitas lebat yang dapat disertai kilat/petir berpotensi terjadi di wilayah;
Periode 27-30 April 2020 :
- Bengkulu
- Jambi
- Sumatera Selatan
- Kep. Bangka Belitung
- Lampung
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Kalimantan Barat
- Kalimantan Tengah
- Kalimantan Selatan
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua
Periode 01-03 Mei 2020 :
- Sumatera Barat
- Bengkulu
- Sumatera Selatan
- Lampung
- Banten
- Jawa Barat
- Jawa Tengah
- Jawa Timur
- Sulawesi Utara
- Gorontalo
- Sulawesi Tengah
- Maluku Utara
- Maluku
- Papua Barat
- Papua.