Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

10 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan: Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah

Kayu manis adalah rempah-rempah yang sangat lezat dan telah digunakan karena sifat obatnya selama ribuan tahun.

Penulis: Farrah Putri Affifah
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in 10 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan: Dapat Menurunkan Kadar Gula Darah
Dok/Kompas.com
Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan, Dapat Mengurangi Kadar Gula Darah 

TRIBUNNEWS.COM - Simak beberapa manfaat kayu manis untuk kesehatan.

Kayu manis adalah rempah-rempah yang sangat lezat.

Kayu manis telah banyak digunakan selama ribuan tahun karena sifat obatnya.

Ilmu pengetahuan modern kini telah mengkonfirmasi apa yang telah diketahui orang tentang manfaat kayu manis selama berabad-abad.

Banyak sekali manfaat kayu manis untuk kesehatan.

Baca juga: Salmon, Alpukat, Kayu Manis, dan Brokoli Ternyata Tidak Baik Dikonsumsi Secara Berlebihan

Baca juga: 9 Manfaat Minyak Kayu Putih untuk Kesehatan, Dapat Meredakan Batuk hingga Meringankan Nyeri Sendi

Manfaat kayu manis untuk kesehatan dapat mengurangi risiko penyakit jantung
Manfaat kayu manis untuk kesehatan dapat mengurangi risiko penyakit jantung (freepik.com/dashu83)

Dikutip dari Healthline.com, berikut beberapa manfaat kayu manis untuk kesehatan:

1. Kayu Manis Kaya Akan Antioksidan

BERITA TERKAIT

Antioksidan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh radikal bebas.

Kayu manis kaya dengan antioksidan kuat, seperti polifenol.

Dalam sebuah penelitian yang membandingkan aktivitas antioksidan dari 26 rempah-rempah, kayu manis menjadi pemenang yang jelas, bahkan mengungguli “makanan super” seperti bawang putih dan oregano.

Bahkan, sangat kuat sehingga kayu manis dapat digunakan sebagai pengawet makanan alami.

2. Kayu Manis Dapat Mengurangi Risiko Penyakit Jantung

Kayu manis telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung.

Jantung menjadi penyebab paling umum kematian dini di dunia.

Pada orang dengan diabetes tipe 2, 1 gram atau sekitar setengah sendok teh kayu manis per hari telah terbukti memiliki efek menguntungkan pada penanda darah.

Kayu manis mengurangi kadar kolesterol total, kolesterol LDL "jahat" dan trigliserida, sementara kolesterol HDL "baik" tetap stabil.

Baru-baru ini, sebuah studi tinjauan besar menyimpulkan bahwa dosis kayu manis hanya 120 mg per hari dapat memiliki efek ini.

Dalam penelitian ini, kayu manis juga meningkatkan kadar kolesterol HDL “baik”.

Dalam penelitian pada hewan, kayu manis telah terbukti mengurangi tekanan darah.

Ketika digabungkan, semua faktor ini secara drastis dapat mengurangi risiko penyakit jantung.

3. Kayu Manis Memiliki Sifat Anti-Peradangan

Peradangan sangat penting di dalam tubuh kita.

Peradangan dapat membantu tubuh melawan infeksi dan memperbaiki kerusakan jaringan.

Namun, peradangan bisa menjadi masalah ketika kronis dan diarahkan ke jaringan tubuh Anda sendiri.

Kayu manis mungkin berguna dalam mengurangi peradangan ini.

Salah satu studi menunjukkan bahwa rempah-rempah ini dan antioksidannya memiliki sifat anti-inflamasi yang kuat.

4. Kayu Manis Menurunkan Kadar Gula Darah dan Memiliki Efek Anti-Diabetes yang Kuat

Kayu manis terkenal karena sifat penurun gula darahnya.

Kayu manis dapat menurunkan gula darah dengan beberapa mekanisme lain.

Pertama, kayu manis telah terbukti mengurangi jumlah glukosa yang memasuki aliran darah setelah makan.

Hal ini dapat mengganggu banyak enzim pencernaan, yang memperlambat pemecahan karbohidrat di saluran pencernaan.

Kedua, senyawa dalam kayu manis dapat bekerja pada sel dengan meniru insulin.

Hal ini sangat meningkatkan penyerapan glukosa oleh sel-sel, meskipun ia bertindak jauh lebih lambat daripada insulin itu sendiri.

Sejumlah penelitian pada manusia telah mengkonfirmasi efek anti-diabetes dari kayu manis.

Penelitian tersebut, menunjukkan bahwa kayu manis dapat menurunkan kadar gula darah puasa sebesar 10-29 persen .

Dosis efektif biasanya 1-6 gram atau sekitar 0,5-2 sendok teh kayu manis per hari.

5. Kayu Manis dapat Melindungi Diri dari Kanker

Kanker adalah penyakit serius yang ditandai dengan pertumbuhan sel yang tidak terkendali.

Kayu manis telah dipelajari secara luas untuk potensi penggunaannya dalam pencegahan dan pengobatan kanker.

Secara keseluruhan, bukti terbatas pada penelitian tabung dan hewan, yang menunjukkan bahwa ekstrak kayu manis dapat melindungi terhadap kanker.

Cara kerja kayu manis, dengan mengurangi pertumbuhan sel kanker dan pembentukan pembuluh darah pada tumor dan tampaknya menjadi racun bagi sel kanker, menyebabkan kematian sel.

Sebuah penelitian pada tikus dengan kanker usus besar mengungkapkan bahwa kayu manis adalah aktivator ampuh enzim detoksifikasi di usus besar, melindungi terhadap pertumbuhan kanker lebih lanjut.

Temuan ini didukung oleh percobaan tabung reaksi, yang menunjukkan bahwa kayu manis mengaktifkan respons antioksidan pelindung dalam sel usus manusia.

(Tribunnews.coom/Farrah Putri)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas