8 Mitos dan Fakta tentang Penyakit Diabetes yang Perlu Diketahui, Mulai Obesitas hingga Asupan Gula
Berikut beberapa mitos dan fakta mengenai penyakit diabetes. Penyakit ini tidak memandang usia dan jenis kelamin.
Penulis: Faisal Mohay
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Diabetes dapat menyerang siapa saja tanpa memandang usia dan jenis kelamin.
Hal tersebut disebabkan oleh peningkatan kadar gula darah yang dapat memicu beberapa gejala yang tidak diinginkan dan dapat mempengaruhi kesehatan.
Beberapa gejala utama diabetes, antara lain sering buang air kecil, rasa haus berlebihan, kelelahan, penurunan berat badan, penglihatan kabur, penyembuhan luka lambat, sensasi terbakar di berbagai bagian tubuh, dan lain-lain.
Karena diabetes adalah kondisi kesehatan paling umum yang mempengaruhi orang di seluruh dunia, ada berbagai kesalahpahaman tentang hal itu.
Baca juga: Terapi Insulin Selamatkan dan Meningkatkan Kualitas Hidup Orang dengan Diabetes
Baca juga: Pentingnya Terapi Insulin untuk Tingkatkan Kualitas Hidup Penderita Diabetes
Kesalahpahaman tentang diabetes dapat memengaruhi cara pasien diabetes menjaga dirinya sendiri.
Makan dengan baik saat menderita diabetes bisa menjadi tugas yang berat, tetapi itu juga tidak sulit.
Namun, masih banyak gagasan yang tidak akurat tentang sifat dan pengobatan diabetes.
Berikut beberapa mitos dan fakta tentang penyakit diabetes yang Tribunnews kutip dari Boldsky.com:
Mitos 1: Penderita Diabetes Tidak Bisa Makan Karbohidrat
Fakta: Ini adalah salah satu mitos diabetes yang paling umum, bahwa orang dengan kondisi tersebut harus makan makanan bebas gula.
Ketika kamu menderita diabetes, yang terbaik adalah menghindari karbohidrat, tetapi itu tidak berarti kamu berhenti memakannya.
Kamu membutuhkan diet seimbang dan karbohidrat adalah bagian dari diet seimbang itu.
Baca juga: Pasien Diabetes Harus Jalankan Pola Hidup Sehat, Tapi Bolehkah Makan Mi Instan?
Baca juga: 5 Manfaat Buah Nangka untuk Kesehatan: Turunkan Kadar Kolesterol hingga Menjaga Kesehatan Pencernaan
Mitos 2: Diabetes Tipe 2 Ringan
Fakta: Jika tidak dikontrol tepat waktu, kedua jenis diabetes tersebut dapat menyebabkan komplikasi besar.