Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

6 Penyakit yang Sering Terjadi di Musim Penghujan, dari Diare hingga Leptospirosis

Berikut 6 penyakit yang sering terjadi di musim penghujan. Mulai dari diare hingga leptospirosis.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Inza Maliana
zoom-in 6 Penyakit yang Sering Terjadi di Musim Penghujan, dari Diare hingga Leptospirosis
pexels.com/Polina Tankilevitch
Ilustrasi sakit 

Bila dalam kondisi berat kemungkinan disertai sesak napas hingga nyeri dada.

Baca juga: Apa Efek Samping Vaksin Pfizer? BPOM Setujui Lima Jenis Vaksin sebagai Vaksin Booster di Indonesia

3. Demam Berdarah

Petugas PMI Kota Bandung melakukan pengasapan (fogging) di lingkungan RW 05, Kelurahan Antapani Kidul, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/1/2022).
Petugas PMI Kota Bandung melakukan pengasapan (fogging) di lingkungan RW 05, Kelurahan Antapani Kidul, Kecamatan Antapani, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (12/1/2022). (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN)

Demam berdarah ditularkan oleh gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

Saat musim penghujan, tempat perindukan nyamuk tersebut meningkat.

Hal ini dikarenakan pada saat musim hujan banyak sampah misalnya kaleng bekas, ban bekas serta tempat-tempat tertentu terisi air dan terjadi genangan untuk beberapa waktu.

Genangan air itu yang menjadi tempat berkembang biak nyamuk.

Untuk itu masyarakat diharapkan ikut berpartisipasi secara aktif melalui gerakan 3 M yaitu mengubur kaleng-kaleng bekas, menguras tempat penampungan air secara teratur dan menutup tempat penyimpanan air dengan rapat.

BERITA REKOMENDASI

Apabila ada anggota keluarga yang mengalami gejala panas tinggi yang tidak jelas sebabnya disertai tanda-tanda perdarahan, maka harus segera dibawa ke sarana kesehatan.

Baca juga: Penyakit Tiroid Jangan Disepelekan, Kenali Gejalanya dan Diagnosis Lebih Dini!

4. Leptospirosis

Waspada Penyakit yang Sering Menyerang saat Musim Hujan
Waspada Penyakit yang Sering Menyerang saat Musim Hujan (Kompas.com)

Penyakit leptospirosis disebabkan oleh bakteri yang disebut leptospira.

Leptospirosis termasuk penyakit zoonosis, yaitu ditularkan melalui hewan.

Di Indonesia hewan penular utamanya adalah tikus melalui kotoran dan air kencingnya.

Pada musim hujan khusuanya ketika banjir, tikus-tikus yang tinggal di liang-liang tanah akan ikut keluar menyelamatkan diri.

Tikus tersebut akan berkeliaran di sekitar manusia, di mana kotoran dan kencingnya akan bercampur dengan air banjir tersebut.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas