Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Gejala Obsessive Compulsif Disorder (OCD), Gangguan Obsesi dan Kompulsi yang Ganggu Aktivitas

Gejala Obsessive Compulsif Disorder (OCD), gangguan obsesi dan kompulsi yang mengganggu aktivitas dan menyebabkan penderitaan yang signifikan.

Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Gejala Obsessive Compulsif Disorder (OCD), Gangguan Obsesi dan Kompulsi yang Ganggu Aktivitas
pixabay.com/xusenru
Ilustrasi - Berikut gejala OCD. 

- Menghindari situasi yang dapat memicu obsesi, seperti berjabat tangan.

Baca juga: Terapi Pada OCD seperti Diderita Aliando Sering Gagal, Psikiater: Keluarga dan Pasien Harus Sabar

2. Gejala Kompulsi

Kompulsi OCD adalah perilaku berulang yang membuat penderita merasa terdorong untuk melakukannya.

Perilaku berulang atau tindakan mental ini dimaksudkan untuk mengurangi kecemasan terkait obsesi mereka atau mencegah sesuatu yang buruk terjadi.

Namun, terlibat dalam kompulsi tidak membawa kesenangan dan mungkin hanya menawarkan solusi sementara dari kecemasan.

Penderita OCD dapat membuat aturan atau ritual untuk diikuti yang dapat membantu mengendalikan kecemasannya ketika dia memiliki pikiran obsesif.

Dorongan ini berlebihan dan seringkali tidak secara realistis terkait dengan masalah yang ingin mereka perbaiki.

Berita Rekomendasi

Seperti halnya obsesi, kompulsi biasanya memiliki tema, seperti:

- Mencuci dan membersihkan

- Memeriksa

- Perhitungan

- Ketertiban

- Mengikuti rutinitas yang ketat

- Menuntut kepastian

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas