Dapatkah Deteksi Dini Gangguan Mata Sejak Dalam Kandungan? Begini Penjelasan Dokter
Menurut dokter spesialis mata, dr Mayasari Wahyu SpM (K) M Kes, saat ini memang belum ada tekonologi bisa meliat untuk tanda pupil bewarna putih
Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Daryono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Aisyah Nursyamsi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mata menjadi salah satu panca indera terpenting.
Dengan mata, kita bisa membedakan warna dan melihat semua hal di dunia ini.
Oleh karena itu, sudah semestinya kita menjaga mata agar tetap sehat.
Namun sayangnya banyak gangguan kesehatan mata yang dapat merusak penglihatan.
Misalnya warna putih pada pupil mata.
Baca juga: Cara Sederhana Deteksi Kesehatan Mata yang Bisa Dilakukan di Rumah
Saat pupil bewarna putih, cahaya yang masuk menjadi terhalang.
Sehingga mengganggu kejernihan dari lensa mata.
Hal ini menjadi suatu tanda bahaya yang bisa membahayakan penglihatan atau mengancam jiwa seseorang.
Sehingga perlu dilakukan deteksi sedini mungkin.
Namun, bisakah deteksi dilakukan sejak dalam kandungan?
Menurut dokter spesialis mata, dr Mayasari Wahyu SpM (K) M Kes, saat ini memang belum ada tekonologi bisa meliat untuk tanda pupil bewarna putih dalam kandungan.
"Sedikit berbeda untuk saat ini kan ada USG yang canggih, 3D,4D untuk dokter kandungan mendeteksi. Namun untuk belum bisa dideteksi apakah kondisi matanya berisiko alami gangguan,"ungkapnya pada siaran Radio Kesehatan, Minggu (26/2/2022).
Baca juga: Ketahui Gangguan Pupil Mata Berwarna Putih dan Bahayanya
Tapi sebagai bentuk pencegahan, deteksi dini bisa dilakukan.
Kalau ada riwayat tumor mata di dalam keluarga, maka dapat diperiksa gen pasien.
"Hanya mungkin pemeriksaan di kita masih jarang dan harganya cukup mahal sehingga belum bisa mendeteksi gen untuk tumor mata. Sedangkan katarak juga deteksi dari gen bisa. Kalau pemeriksaan praktis, USG belum bisa," pungkasnya.(*)