Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Makanan Asin Picu Kanker Karsinoma Nasofaring, Kenali Gejalanya yang Mirip Flu

Karsinoma nasofaring merupakan jenis kanker yang tumbuh di rongga belakang hidung dan belakang langit-langit rongga mulut.

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Makanan Asin Picu Kanker Karsinoma Nasofaring, Kenali Gejalanya yang Mirip Flu
iStockphoto/wirachai moontha
Ikan asin. Makanan Asin Picu Kanker Karsinoma Nasofaring, Kenali Gejalanya yang Mirip Flu 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Karsinoma nasofaring merupakan jenis kanker yang tumbuh di rongga belakang hidung dan belakang langit-langit rongga mulut.

Dalam kegiatan Dokter Edukasi Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga beberapa waktu lalu, Dr Achmad Chusnul Romdhoni dr Sp THT-KL(K) FICS memaparkan beberapa faktor yang mendasari terjadinya karsinoma nasofaring.

Pertama, virus Epstein-Barr (EBV), faktor genetik, khususnya pada ras mongoloid.

Namun ditegaskannya, gen tidak dapat menularkan penyakit ini.

Baca juga: Kenali Penyakit Rhinosinusitis, Ketahui Gejala dan Pencegahannya

Baca juga: Diderita Oleh Banyak Orang, Ini Penyebab dan Gejala Penyakit Sinusitis

Hanya saja yang bersangkutan akan memiliki kerentanan terhadap terjadinya karsinoma nasofaring.

Kedua faktor lingkungan.

Berita Rekomendasi

Makanan yang diasinkan akan menimbulkan karsinogen lingkungan yang disebut dengan nitrosamin.

Nitrosamin inilah yang membuat daya tahan tubuh menjadi rentan terhadap karsinoma nasofaring.

“Jadi yang suka makan ikan asin dan telur asin dari sekarang harus mulai dipikirkan untuk mengganti lauknya dengan yang lain,” sarannya.

Gejalanya MIirp Flu dan Sinusitis Ringan

Ilustrasi Sinusitis
Ilustrasi Sinusitis (lrytas.lt)

Wakil dekan yang juga menjadi dokter konsultan di Rumah Sakit dr Soetomo Surabaya itu menjelaskan, gejala dini karsinoma nasofaring sangat mirip dengan flu atau sinusitis ringan.

Pada awalnya pendengaran akan terganggu, seperti ada air di dalam telinga.

Kemudian pada hidung akan muncul lendir yang bercampur darah. Selanjutnya muncul benjolan di samping leher, agak ke bawah telinga.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas