Pria juga Beresiko Terkena Virus Human Papillomavirus, Ini Penyebab HPV dan Penularan pada Pria
Pria juga Beresiko Terkena Human Papillomavirus, ini penyebab HPV dan penularan pada pria, baik yang aktif secara seksual maupun tidak.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
Gejala dapat muncul bertahun-tahun setelah seseorang berhubungan seks dengan orang yang terinfeksi.
Hal ini sulit untuk mengetahui kapan sesorang pertama kali terinfeksi HPV.
CDC tidak merekomendasikan pengujian rutin (juga disebut 'skrining') untuk HPV pada pria.
CDC juga tidak merekomendasikan pengujian rutin untuk penyakit dari HPV sebelum ada tanda atau gejala pada pria.
Beberapa penyedia layanan kesehatan menawarkan tes Pap dubur kepada pria yang mungkin berisiko lebih besar terkena kanker dubur.
Ini termasuk laki-laki dengan HIV atau laki-laki yang menerima seks anal.
Baca juga: Menkes: Vaksin HPV Diberikan Gratis, Dibiayai Negara
Apa saja gejala HPV pada laki-laki?
Kebanyakan laki-laki yang terkena HPV tidak pernah memiliki gejala.
Infeksi biasanya hilang dengan sendirinya.
Tapi, jika HPV tidak hilang, bisa menyebabkan kutil kelamin atau jenis kanker tertentu.
Bisakah HPV menyebabkan kanker?
HPV sebenarnya bukanlah kanker tetapi dapat menyebabkan perubahan dalam tubuh yang mengarah pada kanker.
Infeksi HPV biasanya hilang dengan sendirinya.
Jika tidak, mereka dapat menyebabkan jenis kanker tertentu tumbuh, termasuk: