Gejala HIV/AIDS: Gejala Awal HIV Mirip Flu, Dapat Menyerang Sistem Kekebalan Tubuh
Penjelasan tentang HIV/AIDS dan gejala-gejala dari HIV dan AIDS yang dialami penderita.
Penulis: Nuryanti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan tentang HIV/AIDS dan gejala-gejala yang terjadi.
Human Immunodeficiency Virus (HIV) adalah virus yang menyerang sistem kekebalan tubuh.
Apabila HIV tidak diobati, dapat menyebabkan acquired immunodeficiency syndrome (AIDS).
Dilansir laman cdc.gov, saat ini tidak ada obat yang efektif untuk HIV/AIDS.
Namun, dengan perawatan medis yang tepat, HIV dapat dikendalikan.
Penderita HIV yang mendapatkan pengobatan yang efektif dapat berumur panjang, hidup sehat, dan melindungi pasangannya.
Kemudian, satu-satunya cara untuk mengetahui apakah Anda mengidap HIV adalah dengan melakukan tes.
Lantas, apakah ada gejala HIV/AIDS?
Dikutip Tribunnews.com dari laman nhs.uk, kebanyakan orang yang terinfeksi HIV mengalami penyakit singkat seperti flu yang terjadi 2-6 minggu setelah infeksi.
Setelah itu, HIV mungkin tidak menimbulkan gejala apapun selama beberapa tahun.
Diperkirakan hingga 80 persen orang yang terinfeksi HIV mengalami penyakit mirip flu ini.
Baca juga: Cara Mencegah HIV/AIDS: Hindari Narkoba, Teratur Tes HIV-IMS dan Konsultasi ke Dokter
Gejala HIV yang paling umum yakni:
- Peningkatan suhu (demam);
- Sakit tenggorokan;