Kasus Gagal Ginjal Akut pada Anak, Asupan Pangan Alami dan Air Putih Penting untuk Pencegahan
Kementerian Kesehatan RI menemukan 100 anak meninggal dunia karena didiagnosis menderita gagal ginjal akut.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Editor: Choirul Arifin
Materi berikutnya disampaikan oleh dr. Retno Palupi, M.Sc, SpA(K), M.Epid terkait pengobatan dan pencegahan gagal ginjal akut pada anak.
Sebagai dokter yang mendalami penyakit ginjal khususnya pada anak, dia mengatakan, kasus ini merupakan kasus urgensi yang membutuhkan penanganan yang tepat.
"Kami memperoleh informasi dari Kemenkes dan IDI bahwa memang terdapat penawar obat untuk mengatasi gagal ginjal akut, namun perlu untuk diberikan penanganan intensif lebih lanjut kepada pasien,” kata dia menanggapi kasus gagal ginjal akut pada anak.
Baca juga: Dugaan Kemenkes, Keracunan Jadi Salah Satu Pemicu Gagal Ginjal Akut
Dia menjelaskan bahwa terdapat beberapa keluhan dan gejala umum dari penyakit gagal ginjal akut pada anak.
Di antaranya adalah adanya penurunan volume urin 6 hingga 8 jam, sesak napas, lemas, penurunan kesadaran, bengkak, gejala infeksi lain seperti demam, batuk dan pilek.
dr Retno Palupi, mengimbau bahwa penting halnya untuk mengkonsumsi air mineral yang cukup untuk mencegah dehidrasi berlebih dan meningkatkan kadar volume urin pada anak.
Webinar ini dimeriahkan oleh kegiatan giveaway yang diundi secara acak dan memperoleh saldo e-wallet senilai Rp500.000 untuk 5 partisipan beruntung sebagai segmen penutup dari kelangsungan kegiatan webinar “Waspada Gagal Ginjal Akut Pada Anak”.
Kemudian penutupan acara diakhiri dengan sesi dokumentasi bersama para narasumber, moderator, pembawa acara, serta rekan-rekan yang telah hadir untuk berpartisipasi dalam kegiatan webinar.
