Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Kesehatan

Hasil Studi Ungkap Penggunaan Layanan Kesehatan Sangat Rendah di Kalangan Lansia

Masih banyak lansia di Indonesia yang membutuhkan perawatan, justru tidak lagi menggunakan layanan kesehatan.

Penulis: Aisyah Nursyamsi
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Hasil Studi Ungkap Penggunaan Layanan Kesehatan Sangat Rendah di Kalangan Lansia
ist
ilustrasi lansia 

Mereka akhirnya mengandalkan obat bebas (over-the-counter medication).

"Seorang perempuan lansia yang kami wawancarai sudah nyaris tirah baring karena sakit radang sendi yang melumpuhkan," paparnya lagi.

Hanya ketika cucunya mampu membeli obat penghilang rasa sakit, dia berhasil bangun dan bergerak.

Faktor kedua, sulitnya transportasi ke Puskesmas atau Rumah Sakit.

Ketika lansia tidak bisa lagi berjalan, menggunakan ojek menjadi tidak mungkin, sementara menggunakan mobil atau taksi mahal biayanya.

Ilustrasi lansia melakukan olahraga.
Ilustrasi lansia melakukan olahraga. (Shutterstock)

"Seorang laki-laki merawat ibunya yang lumpuh dan menderita luka baring bertanya kepada kami, “Bagaimana saya bisa membawa Ibu ke Puskesmas?," Jelasnya.

Lansia yang paling membutuhkan perhatian medis justru tidak mendapatkannya karena tidak dapat mengaksesnya, perlu segera diatasi.

Berita Rekomendasi

Ketiga, sikap yang meluas bahwa kesehatan yang buruk adalah “wajar” di masa tua.

"Orang berpikir tidak ada gunanya membawa lansia ke dokter: "Itu sakit tua!," Tegasnya.

Faktanya, stroke, diabetes, rematik, penglihatan yang buruk, tuli, batuk, masalah gigi, dan kelemahan otot dapat dicegah, dikurangi.

Pada kondisi tertentu bahkan bisa disembuhkan sehingga memberikan kualitas hidup yang lebih baik bagi lansia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas